Massa Bakar Kantor PT AKG, Buntut Warga di Way Kanan Tewas Ditembak Oknum Polisi

Kantor PT AKG Bahuga, Way Kanan, Lampung yang dibakar massa. Foto: Ist

Lampung Geh, Way Kanan - Buntut dari tewasnya Ansori karena penembakan yang dilakukan oknum polisi, ratusan massa kepung dan bakar Kantor PT AKG Bahuga, Kabupaten Way Kanan, Lampung, Senin (30/1).

Aksi pembakaran yang terjadi di PT AKG sekitar pukul 01.00 WIB. Diperkirakan massa tak kurang dari 300 orang.

Kabid humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, saat kejadian tersebut, sekelompok orang mendatangi PT AKG Bahuga dan bertindak anarkis melampiaskan kemarahan.

"Massa merusak dan membakar sejumlah fasilitas perusahaan seluas 1 hektar terbuat dari tembok berisi pupuk, solar, dan peralatan milik perusahaan yang semuanya habis terbakar," kata Pandra.

Kendaraan milik perusahaan pun hangus terbakar, yakni berupa 5 unit traktor, 4 unit motor, dan 1 unit mobil truck dengan jumlah kerugian ditaksir sekitar 3 miliar rupiah.

"Dalam kejadian pembakaran, tidak ada korban jiwa, dan setelah melakukan aksi pembakaran massa membubarkan diri pada pukul 03.30 WIB," ujar Pandra.

Polda Lampung bersama Polres Way Kanan sedang menyelidiki kasus tersebut. "Petugas Kepolisian saat ini tengah mengumpulkan keterangan dari para saksi-saksi," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang warga tewas akibat tembakan dari salah seorang oknum polisi di seputaran PT AKG Bahuga Kabupaten Way Kanan, Lampung, Minggu (29/1) sekitar pukul 23.00 WIB.

Penembakan tersebut diduga karena korban bernama Ansori warga Kampung Bumi Agung mencuri sawit di perkebunan milik perusahaan tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Lampung Geh, oknum yang menembak Ansori hingga meninggal dunia adalah personel PAM Dit Samapta Polda Lampung yang bertugas di PT AKG.(*)