Pria Hanyut saat Memancing di Sungai Lampung Barat, Ditemukan Meninggal

Konten Media Partner
6 Mei 2024 19:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses evakuasi korban hanyut disungai Semuong Lampung Barat oleh Tim SAR pada Sabtu (4/5) | Foto : Basarnas Lampung
zoom-in-whitePerbesar
Proses evakuasi korban hanyut disungai Semuong Lampung Barat oleh Tim SAR pada Sabtu (4/5) | Foto : Basarnas Lampung
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lampung Geh, Lampung Barat - Pergi memancing di sungai Semuong Lampung Barat, seorang pria hanyut selama 3 hari dan ditemukan meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Nasib nahas itu menimpa Manza Antoni (25) warga Pekon Roworejo Kecamatan Suoh, Kabupaten Lampung Barat yang ditemukan Tim Search and Rescue (SAR) dalam keadaan meninggal dunia pada Sabtu (4/5).
Berdasarkan informasi yang diterima Lampung Geh, kejadian berawal pada hari Kamis (2/5), sekitar jam 14.00 WIB ada tiga warga Dusun Rejomulyo II Pekon Roworejo pergi memancing ke sungai Semoung.
Kemudian terjadi salah satu dari mereka terpeleset dan tercebur ke sungai yang berarus deras dan berbatu. Dua rekannya mencoba memberi pertolongan namun tidak berhasil.
Selanjutnya masyarakat sekitar berupaya melakukan pencarian mandiri terhadap korban dengan menelusuri sungai namun sampai Jumat (3/5) pukul 09.00 WIB, namun korban belum juga terlihat.
Kepala Kantor Basarnas Lampung Deden Ridwansah mengerahkan 1 tim rescue Pos SAR Tanggamus untuk menuju lokasi dan melakukan pencarian.
ADVERTISEMENT
Sekitar Pukul 17.45 (WIB) tim tiba di Pekon Roworejo dan melakukan assessment dengan unsur SAR Gabungan yang terdiri dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, BPBD Lampung Barat, dan masyarakat sekitar.
Setelah assessment, tim SAR Gabungan memutuskan untuk memulai pencarian pada Sabtu (4/5) dikarenakan kurang efektif apabila dilakukan pencarian pada malam hari.
Pada hari Sabtu (04/05) pencarian dimulai pukul 07.00 WIB dengan membagi tim menjadi 2 SRU. SRU I melaksanakan pencarian dengan penyisiran sungai menggunakan APD dan tali safety secara manual dikarenakan banyak batu besar di sungai hingga ke hilir. SRU II melaksanakan penyisiran di sepanjang pinggir sungai.
Komandan Pos SAR Tanggamus Robi Rusli mewakili Kepala Kantor SAR Lampung Deden Ridwansah menyatakan korban berhasil ditemukan pada pukul 14.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia dengan jarak 2,7 Km dari lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT
"Korban atas nama Manza Antoni telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan dievakuasi menuju rumah duka," pungkasnya. (Al/Put)