Sudah Diresmikan Bandara Radin Inten II Belum Ada Rute Ke Luar Negeri
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Selatan - Sejak diresmikan Presiden RI Joko Widodo menjadi Bandara Internasional yang berbarengan dengan peresmian Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Bakauheni-Terbanggi Besar pada Jumat (8/3) lalu, Bandara Radin Inten II hingga hari ini belum ada penerbangan keluar negeri.
ADVERTISEMENT
Pasalnya, saat diwawancarai awak media usai meresmikan JTTS Bakauheni-Terbanggi Besar, Jokowi meminta pihak bandara untuk melakukan penerbangan ke luar negeri sebanyak 2 kali dalam kurun waktu satu bulan.
Hal ini juga diperkuat dengan Surat Keputusan Menteri Perhubungan RI Nomor KP 2044 tahun 2018 tanggal 18 Desember 2018 tentang Penetapan Bandara Radin Inten II di Kabupaten Lampung Selatan sebagai Bandara Internasional.
Saat dikonfirmasi, Humas Bandara Radin Inten II Wahyu Ariasakti mengatakan bahwa hingga hari ini belum adanya penerbangan internasional sejak diresmikan oleh Presiden RI beberapa waktu lalu.
"Per bulan Maret ini belum ada yang terbang ke internasional (luar negeri)," katanya saat dihubungi Lampung Geh, Selasa (19/3)
Menurutnya, apabila sebuah Bandara sudah ditetapkan sebagai Bandara Internasional maka sudah seharusnya ada penerbangan ke luar negeri.
ADVERTISEMENT
"Jadi kalau sudah ada rute internasional itu harusnya ada penerbangan internasional seperti Lampung ke Singapura," sambungnya.
Wahyu menambahkan, sejak diresmikan menjadi Bandara Internasional oleh Jokowi tidak ada fasilitas maupun peraturan baru di bandara ini lantaran itu sudah disiapkan sebelum ditetapkan sebagai Bandara Internasional.
"Peraturan tidak ada perubahan, kalau Bandara kan peraturannya internasional. Cuman perbedaannya itu nanti ada pihak dari bea cukai dan imigrasi yang juga stand by di bandara karena internasional," jelasnya.
Hingga saat ini, maskapai yang membuka jalur penerbangan ke Singapura baru Wings Air, namun itu juga masih dalam perencanaan.
"Itu semua tergantung dari kebijakan masing-masing maskapai. Misalkan Lion Air buka rute ke Singapura, itu mau ada penumpang atau tidak karena sudah buka rute ya harus terbang," ungkap dia.(*)
ADVERTISEMENT
---
Laporan reporter Lampung Geh Obbie Fernando
Editor : M Adita Putra