Tinjau Pelaksanaan SKB di Lampung, Kakanreg V BKN: Semoga Tidak Ada Klaster Baru

Konten Media Partner
5 September 2020 16:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kakanreg V BKN Jakarta Wilayah Kerja DKI Jakarta, Lampung, dan Kalimantan Barat, Bajoe Loedi Hargono usai tinjau lokasi tes SKB di Itera, Sabtu (5/9) | Foto : Sidik Aryono/ Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Kakanreg V BKN Jakarta Wilayah Kerja DKI Jakarta, Lampung, dan Kalimantan Barat, Bajoe Loedi Hargono usai tinjau lokasi tes SKB di Itera, Sabtu (5/9) | Foto : Sidik Aryono/ Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS TA 2019 di Provinsi Lampung dimulai hari ini, Kepala Kantor Regional (Kakanreg) V Badan Kepegawaian Negara (BKN) tinjau langsung lokasi tes di Itera, Sabtu (5/9).
ADVERTISEMENT
Kakanreg V BKN Jakarta Wilayah Kerja (DKI Jakarta, Lampung dan Kalimantan Barat) Bajoe Loedi Hargono meninjau lokasi tes SKB di Itera, Lampung Selatan. Dalam tinjauannya dia memastikan sarana dan prasarana serta protokol kesehatan terlaksana dengan baik demi kelancaran SKB.
"Sebelumnya SKD juga dilaksanakan di Itera, dan pada pelaksanaan SKB saat ini dari fasilitas sudah sangat baik. Kemudian terkait adanya pandemi COVID-19, kita ada perubahan sistem di BKN, salah satunya dari segi pengumuman hasil tes secara langsung (live scoring) melalui channel YouTube," ujarnya.
Jadi, lanjut Bajoe, dengan adanya pengumuman hasil tes melalui live scoring ini dapat menghindarkan adanya kerumunan orang di lokasi tes.
Suasana peserta tes SKB CPNS Kota Bandar Lampung memasuki area ujian, Sabtu (5/9) | Foto : Sidik Aryono/Lampung Geh
"Jadi real time kita umumkan nilainya, untuk keluarga bisa memantau dari channel YouTube. Ini merupakan upaya kita untuk mengurai kerumunan di lokasi tes dalam situasi pandemi COVID-19," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Kemudian, sebut Badjoe, pelaksanaan SKB ini telah melalui rekomendasi Gugus Tugas Penanganan COVID-19. "Dan untuk di daerah, kami juga minta kepada penyelenggara di daerah harus ada rekomendasi dari Gugus Tugas masing-masing daerahnya," sebutnya.
Demikian juga untuk penerapan protokol kesehatan di lokasi tes SKB, sudah diseuaikan dengan SOP Gugus Tugas masing-masing daerah penyelanggara.
"Mulai dari memakai masker, hingga pengaturan jarak peserta di dalam ruangan tes. Tentunya dengan protokol kesehatan yang sudah kita lakukan sedemikian rupa, harapannya tes ini berjalan lancar dan tidak ada yang namanya klaster baru," jelas Bajoe.
Terkait antisipasi jika ada peserta yang didapati suhu tububnya lebih dari 37.3 derajat, sudah disediakan ruangan khusus untuk melakukan tes. "Dan kalau ada peserta yang masih dalam isolasi tapi jadwalnya mengikuti tes, disarankan kalau memungkinkan membawa surat rekomendasi dokter. Tapi kalau tidak memungkinkan, atau dalam kondisi dirawat di rumah sakit, itu tidak kita sarankan, hal ini membahayakan dia sendiri dan orang lain," terangnya.
Penyemprotan disinfektan oleh petugas di area tunggu peserta tes SKB CPNS Kota Bandar Lampung di halalam Labtek 3 Itera, Sabtu (5/9) | Foto : Sidik Aryono/Lampung Geh
Sementara hingga sesi 3 tes SKB Bandar Lampung dilaksanakan, tidak ada peserta yang melaksanakan tes di ruang khusus, atau dalam artian yang suhunya lebih dari 37,3 derajat.
ADVERTISEMENT
"Setelah tes SKB hasilnya akan di-ranking oleh BKN pusat dan baru diserahkan ke Pemda masing-masing dalam hal ini BKD. Jadi Pemda tinggal terima hasil perangkingannya saja. Dan untuk bobot penilaiannya 40 persen dari SKD dan 60 persen dari SKB," pungkas Bajoe.
Pantauan Lampung Geh di lokasi tes, terlihat petugas melakukan penyemprotan disinfektan di area tunggu peserta pada setiap sesinya. (*)