Cerita Pengendara Terjebak Macet Belasan Kilometer dari Bukittinggi

Konten Media Partner
18 Juni 2018 19:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Langkan.id, Padang - Kepadatan kendaraan hingga menimbulkan kemacetan terjadi di kawasan Bukittinggi menuju Baso, Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Arus kendaraan tersendat sampai belasan kilometer.
ADVERTISEMENT
"Parah jika mau ke arah Baso, macet hingga 15 kilometer. Kebetulan saya dari Sidempuan lewat Bukittinggi dan mau ke Baso tapi malah tersendat," kata Yondra, salah seorang pengendara saat dihubungi langkan.id, Senin 18 Juni 2018 siang.
Menurutnya, pada hari biasa dari Bukittinggi menuju Baso hanya menempuh waktu sekitar puluhan menit. Namun saat ini, akibat kepadatan kendaraan membuat waktu tempuh memakan waktu hingga dua jam.
Menurutnya, pada hari biasa dari Bukittinggi menuju Baso hanya menempuh waktu sekitar puluhan menit. Namun saat ini, akibat kepadatan kendaraan membuat waktu  tempuh memakan waktu hingga dua jam.
"Sampai siang ini masih (tersendat), penyebabnya kurang tahu juga. Mungkin nanti saya lewat jalur lain aja mengindari kemacetan yang lebih parah lagi," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sementara Dirlantas Polda Sumbar, Kombes Singgamata mengakui, sejak H-3 lebaran kendaraan dari pintu masuk wilayah Sumbar meningkat hingga tiga kali lipat. Belum lagi, tambahnya, penumpang pesawat di bandara meningkat sampai 15 persen.
"Jadi wajar saja Wilayah Sumbar padat dan sejak awal sudah saya prediksi akan terjadi kepadata arus lalu lintas. Tapi target kami adalah semaksimal mungkin tidak terjadi sumbatan arus lalu lintas dan itu sudah berhasil," kata Singgamata dikonfirmasi.
"Padat pasti, tapi tidak terkunci dalam waktu lama. Sepeti Padang-Bukitinggi yang beberapa tahun terakhir bisa 8 jam sekarang maksimal 3,5 jam," sambungnya.
Menurut Singgamata, beberapa kemacetan disebabkan oleh perlambatan kendaraan yang tidak diatur dengan baik. (Irwanda)