news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Dinilai Merusak Tatanan Pemerintahan, Tim Percepatan Sumbar Madani Diminta Bubar

Konten Media Partner
11 Mei 2022 13:50 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi TPSM. Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi bersama Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy. Foto: Humas Pemprov Sumbar
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi TPSM. Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi bersama Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy. Foto: Humas Pemprov Sumbar
ADVERTISEMENT
Anggota DPRD Sumatera Barat dari Fraksi Demokrat Nofrizon menyoroti eksistensi Tim Percepatan Sumbar Madani (TPSM) yang dibentuk Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi.
ADVERTISEMENT
Menurutnya keberadaan TPSM telah merusak tatanan pemerintahan. Untuk itu, Nofrizon meminta agar TPSM dibubarkan saja.
"Sebenarnya ada tiga fraksi yang mempertanyakan TPSM itu, yakni Demokrat, PPP, dan Gerindra," katanya dalam rapat Banggar bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), Rabu 11 Mei 2022.
Nofrizon menyatakan ada beberapa orang dari tim Sumbar Madani ini sudah salah kaprah dan menekan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Hal itu, katanya, sudah keluar jalur.
"TPSM malah menakut-nakuti dan menggertak OPD. Hal itu sudah keluar jalur dari eksistensi TPSM. Bukan Sumbar Madani lagi namanya itu,” ujar Nofrizon.
Ia menyatakan permintaan pembubaran TPSM itu juga akan disampaikan secara resmi melalui rapat paripurna di Gedung DPRD Sumbar pada Rabu (11/5/2022) siang ini.
ADVERTISEMENT
"Saya secara pribadi ingin TPSM dibubarkan karena merusak tatanan pemerintahan. Karena melampaui wewenangnya, apa kekuatan dasar hukumnya? ini juga merusak nama gubernur,” tegasnya.
Untuk diketahui, Mahyeldi Ansharullah telah membentuk Tim Percepatan Sumbar Madani untuk membantu pekerjaannya. Tugas utamanya mengakselerasi kinerja Pemprov Sumbar sesuai dengan program unggulan Gubernur dan Wakil Gubernur sesuai dengan RPJMD.