Kasus Penyakit TBC di Padang Tembus 1.500 Orang, Dinkes: Status Membahayakan

Konten Media Partner
20 Juni 2022 21:15 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penyakit TBC. Foto: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penyakit TBC. Foto: pixabay.com
ADVERTISEMENT
Dinas Kesehatan Kota Padang, Sumatera Barat, mencatat terdapat 1.500 orang mengidap penyakit tuberkulosis (TBC) yang tergolong membahayakan menyerang warga Padang.
ADVERTISEMENT
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Srikurnia Yati mengatakan untuk melakukan antisipasi penularan TBC itu, Pemko Padang telah membentuk Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis.
"Sudah kita sebenarnya pada saat rapat koordinasi lintas sektor untuk menindaklanjuti Perpres Nomor 67 Tahun 2021," katanya, Senin 20 Juni 2022.
Srikurnia menjelaskan sebelum tim itu bergerak, saat ini telah dilakukannya penyusunan nama-nama yang akan bergabung ke dalam Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis Kota Padang tersebut.
Menurutnya pembentukan tim ini dikarenakan kasus TBC di Kota Padang terbilang tinggi, sehingga perlu gerak antisipasi yang sigap.
"Di Padang kondisi kasus TBC terbilang cukup tinggi. Makanya penting langkah antisipasi secepat mungkin. Tim yang kita bentuk itu, juga akan segera dilaporkan ke wali kota," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Srikurnia berharap pembentukan tim ini dapat mengantisipasi kenaikan kasus TBC di Kota Padang.