Kasus Positif Corona di Sumbar Bertambah 2, Kini Jadi 828 Orang

Ilustrasi positif terkena virus corona (Foto: Shutter Stock)

Angka kasus positif Virus Corona (COVID-19) di Sumatera Barat masih terus bertambah. Dilaporkan sebanyak dua orang warga Sumatara Barat yang berasal dari Kota Pariaman positif Corona hari ini, Senin (20/7).

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Sumbar, Jasman Rizal menyebutkan, penambahan kasus positif Corona itu merukan seorang guru dan operator sekolah di Kota Pariaman.

"Iya, ada penambahan dua kasus positif, keduanya berasal dari Kota Pariaman. Satu guru dan satu lagi seorang operator, mereka berasal dari sekolah yang sama," ujar Jasman, Senin (20/7).

Hingga saat ini, jelas Jasman, Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) dan Balai Veteriner Bukittinggi telah memeriksa sebanyak 62.971 sepesiemen dari 56.421 orang.

"Dari hasil pemeriksaan itu, sebanyak 828 warga Sumbar dilaporkan positif Corona, termasuk penambahan dua kasus hari ini," ungkapnya.

Lalu, dari 828 kasus itu, sebanyak 700 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh dan 33 orang meninggal dunia.

"Selain itu, masih ada sebanyak 44 orang atau 5,3 persen dirawat di berbagai rumah sakit di Sumbar. 37 Orang atau 4,5 persen menjalani isolasi mandiri dan 14 orang atau 1,7 persen diisolasi di BPSDM," ucap Jasman.

Sementara, positivity rate kasus Corona di Sumbar hari ini, kata Jasman, 1,46 persen. "Angkanya masih paling rendah dan Sumbar masih terbaik di tingkat nasional," katanya.

Rincian penambahan dua kasus positif itu, yaitu: