Korban Banjir di Solok Butuh Bantuan Pakaian dan Perlengkapan Bayi

Konten Media Partner
14 Desember 2019 8:33 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir merendam rumah warga di Solok Selatan, Sumatera Barat (Foto: Humas Pemkab Solsel)
zoom-in-whitePerbesar
Banjir merendam rumah warga di Solok Selatan, Sumatera Barat (Foto: Humas Pemkab Solsel)
ADVERTISEMENT
Genangan lumpur masih merendam rumah-rumah warga di Kabupaten Solok Selatan (Solsel), Sumatera Barat akibat dampak banjir yang terjadi, Jumat (13/12). Ratusan Kepala Keluarga (KK) telah mengungsi, karena rumah mereka tak bisa ditempati.
ADVERTISEMENT
Pantauan Langkan.id di lapangan ketika sudah sampai di lokasi kejadian, Jumat (13/12) malam, pengungsian di Mes Kejari Kabupaten Solok Selatan, terlihat beberapa warga tidur beralaskan kasur santai, didominasi ibu-ibu dan anak-anak.
Sementara, bapak-bapak terlihat berjaga di luar mes. Beberapa sembako, bantuan untuk para korban juga sudah mulai berdatangan. Mereka (korban banjir) di pengungsian belum tersedia dapur umun, untuk sementara mereka memasak bersama secara swadaya.
Korban banjir Solok Selatan saat berada di pengungsian (Foto: Irwanda/Langkan.id)
Pengakuan para korban, meskipun sembako sudah tersedia. Namun, mereka saat ini sangat membutuhkan pakaian dan perlengkapan bayi, lantaran barang-barang yang mereka miliki terendam dan terseret arus banjir.
“Pakaian anak-anak habis, Pak. Terendam semua, ini pakaian hanya beberapa saja yang sempat kami bawa dan digunakan,” ujar Nora Fitri, salah seorang pengungsi kepada Langkan.id.
ADVERTISEMENT
Nora merupakan warga yang bermukim di daerah Sungai Pagu. Saat banjir melanda, air nyaris sampai ke atap rumahnya.
Banjir merendam rumah warga di Solok Selatan, Sumatera Barat (Foto: Humas Pemkab Solsel)
Dia mengaku semua barang miliknya habis terendam dan terseret banjir. “Banjirnya sudah surut sekitar pukul 16.00 WIB, Jumat (13/12). Namun, lumpur masih merendam rumah. Jadi, belum bisa kami huni dan bersihkan,” ungkapnya.
Informasi yang diperoleh Langkan.id, para pengungsi tidak hanya di Mes Kejari, juga terdapat di beberapa lokasi pengungsian lainnya. Seperti Masjid Raya Muaro labuah, Kantor Badan Musyawarah Nagari dan SMP 2 Muaro Labuah.
Banjir merendam rumah warga di Solok Selatan, Sumatera Barat (Foto: Humas Pemkab Solsel)
Sementara itu, Wali Jorong Pasar Muaro Labuah Timur, Deki Firna Irwandi menyebutkan, dari lima lokasi pengungsian, ada sekira 550 KK. “Di Mes Kejari ini ada 75 KK dan di Masjid Raya Pasar Muaro Labuah 80 KK. Kami tersebar, ada lima titik pengungsian dengan jumlah ratusan KK,” ujarnya.
ADVERTISEMENT