Korban Prostitusi Online di Kota Padang Pelajar SMK

Konten Media Partner
16 Januari 2020 15:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi Pers Polresta Padang terkait pengungkpan praktik prostitusi online di daerah itu (Foto: Irwanda/Langkan.id)
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi Pers Polresta Padang terkait pengungkpan praktik prostitusi online di daerah itu (Foto: Irwanda/Langkan.id)
ADVERTISEMENT
Praktik prostitusi online yang berhasil diungkap jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang, Sumatera Barat diketahui melibatkan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di daerah itu.
ADVERTISEMENT
Pelajar tersebut diketahui sebagai korban yang terbukti dieksploitasi secara seksual, dengan modus menggunakan jejaringan sosial.
Kapolresta Padang, Kombes Pol Yulmar Tri Himawan mengatakan, para muncikari menjual korban melalui media sosial.
“Kita amankan para muncikari di kawasan GOR Haji Agus Salim Padang, sementara para korban berada di salah satu hotel di daerah itu,” ujarnya saat konferensi pers di Mapolresta Padang, Kamis (16/01).
Pelajar yang menjadi korban bisnis haram tersebut, diantaranya AY (15) dan YF (15). Mereka tercatat sebagai pelajar aktif di salah satu SMK di Sumatera Barat.
Para korban, kata Yulmar, telah berada di salah satu kamar hotel di Kota Padang sejak 10 Januari 2020. “Para muncikari-muncikari memasarkan melalui media sosial, kalau setuju pelanggan didatangi, kemudian eksekusi di hotel,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Diketahui, selain melibatkan pelajar SKM sebagai korban, muncikari yang berhasil diamankan pihak kepolisian, dua diantaranya juga merupakan anak di bawah umur, yaitu AP (16) dan AS (16).