Sawahlunto Segera Terapkan Sekolah Tatap Muka, Ini Alasannya

Ilustrasi sekolah dalam situasi Covid-19. Foto: ANTARA

Pemerintah Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, akan mengadakan kembali sekolah tatap muka. Alasan kuat yang membuat Pemko Sawahlunto melakukan hal itu, melihat status Sawahlunto turun dari zona oranye ke zona kuning.

Wakil Wali Kota Sawahlunto, Zohirin Sayuti, mengatakan, ada sekitar 2 hingga 3 hari kemudian pihaknya akan melaksanakan kegiatan belajar mengajar tatap muka di sekolah.

"Jadi untuk pelaksanaan sekolah di minggu pertama, akan dimulai dari SMA dan SMP. Sementara itu, untuk siswa SD akan dimulai pada minggu berikutnya," jelad dia, Selasa 27 Oktober 2020.

Terkait teknis pelaksaan proses belajar mengajar di sekolah, Kepala Dinas Pendidikan Sawahlunto, Asril, menegaskan guru dan siswa wajib menggunakan masker dan face shield.

Dikatakannya hal terpenting yang dilakukan bila nanti sekolah tatap mnuka kembali dilakukan adalah seluruh perangkat sekolah wajib menerapkan protokol kesehatan.

“Kita telah siapkan skemanya dimana proses belajar tatap muka di sekolah diizinkan hanya sampai jam 11.00 WIB, tanpa ada waktu istirahat agar siswa tidak berkumpul-kumpul," ungkap dia.

Sedangkan terkait teknis pembagian kelas, akan menggunakan konsep 50 persen belajar di sekolah dan 50 persen belajar di rumah.

"Jika dalam satu kelas terdapat lebih dari 15 siswa, maka setengahnya lagi masuk pada hari selanjutnya guna memperkecil potensi penyebaran covid-19 di sekolah," sebutnya. (Ahmad)