106 Sirene Peringatan Tsunami di Sumbar, Hanya 50 Unit yang Berfungsi

Konten Media Partner
4 Januari 2019 17:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
106 Sirene Peringatan Tsunami di Sumbar, Hanya 50 Unit yang Berfungsi
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Langkan.id, Padang - Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, Erman Rahman, mengatakan saat ini ada 106 unit sirene peringatan dini tsunami yang tersebar di 7 kabupaten dan kota.
ADVERTISEMENT
Ia menjelaskan 106 sirene itu, 32 di antaranya merupakan milik Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), sisanya merupakan milik BPBD. Kini tidak semua sirene itu berfungsi. Hal ini dikarenakan adanya sirene yang rusak, bahkan hilang dicuri.
"Kalau saya kalkulasikan, ya hanya 50 unit lebih sirene yang masih berfungsi, sisanya rusak dan hilang. Padahal jumlah 106 itu masuk kurang dari kebutuhan, malah yang ada tidak berfungsi secara optimal," katanya, Jumat (4/1).
Menurutnya, kebutuhan ideal sirene untuk wilayah Sumatera Barat untuk 7 daerah yang berada di sepanjang pantai itu sebanyak 600 unit sirene. Artinya, BPBD masih membutuhkan 494 unit sirene.
"Dengan kondisi bencana yang tidak menentu di Indonesia ini, tentu persoalan sirene yang rusak dan hilang perlu segera diperbaiki, dan kekurangan jumlah sirene perlu diusulkan ke BNPB atau menyampaikannya ke gubernur," katanya.
ADVERTISEMENT
Namun, hal yang bisa dilakukan dalam waktu dekat ialah melakukan mitigasi bencana kepada masyarakat yang berada di sepanjang pantai Sumatera Barat. (M Hendra)