news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tak Ada Saksi dan CCTV, Polisi Sulit Ungkap Pelaku Tabrak Lari di Jalan Bypass Padang

Konten Media Partner
3 Juli 2018 19:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Langkan.id, Padang - Polisi masih kesulitan untuk mengungkap pelaku tabrak lari yang menewaskan pria tanpa identitas di Jalan Bypass KM 18, Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat. Kasus ini, kini ditangani oleh  Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) Polresta Padang.
ADVERTISEMENT
"Pertama petunjuk-petunjuk lain di TKP (tempat kejadian perkara) tidak ada, cuman jejak darah dan organ tubuh yang berserakan. Kedua saksi tidak ada, tidak ada sama sekali yang mengetahui kecelakaan itu," kata Kanit Lakalantas Polresta Padang, AKP Muzhendri kepada Langkan.id, Selasa 3 Juli 2018.
Selain minimnya saksi dan petunjuk, Muzhendri mengatakan, pihaknya juga terkendala tidak adanya kamera pengawas (CCTV) di sepanjang Jalan Bypass. Sehingga untuk mengungkap kendaraan pelaku maupun kronologis kejadian menjadi sulit.
Unit Lakalantas Polresta Padang telah melakukan olah TKP dan mengecek kondisi korban di kamar mayat RSUP M Djamil Padang. Hasilnya, kuat dugaan korban akibat kecelakaan lalu lintas.
"Kejadian ini tidak ada yang tahu dan ini yang disayangkan. Kuat dugaan dari bekas luka memang korban lakalantas, sebab kepalanya pecah. Jika indikasi kekerasan sangat minim," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Muzhendri menduga, dari hasil olah TKP  korban mungkin terlindas ban bagian belakang mobil. Selain itu, korban juga sempat terseret sejauh beberapa meter dari titik awal kecelakaan.
Meski banyaknya kendala untuk mengungkap dugaan tabrak lari tersebut, Polisi memastikan kasus ini tidak akan terhenti. Unit Lakalantas Polresta Padang akan terus berupaya terus hingga pelaku diketahui.
"Saat ini jenazah korban masih berada di RSUP M Djamil dan kita belum mengetahui keluarganya. Memang kita menduga korban mengalami gangguan jiwa," cetusnya.
"Kita juga mendapat kiriman video dari warga sore harinya sebelum korban tewas. Dalam video itu korban berada di salah satu rumah warga yang seperti orang stres," sambung Muzhendri.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk ciri-ciri korban sedikit berkumis, badan kurus, kulit sawo matang, umur kurang lebih 35-40 tahun dengan memakai baju bola bernomor punggung 17 bertulisan Porsel FC.
Sebelumnya, korban ditemukan tewas pukul 02.00 WIB, Senin (2/7). Sekitar pukul 22.00 WIB, korban sempat terlihat di tengah jalan. Saat itu, korban melambaikan-lambaikan tangan kepada pengendara yang melintas. (Irwanda)