Setop Menunda untuk Memulai Mempelajari Keterampilan Baru

30 Juni 2021 15:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Beberapa pekerja mudah terjebak dalam zona nyaman pekerjaan sehari-hari hingga luput memikirkan bagaimana cara untuk naik level atau tumbuh dalam kariernya. Terkadang stagnasi itu berkembang menjadi ketakutan besar akan kemauan untuk belajar.
ADVERTISEMENT
Padahal penting disadari bahwa tidak ada kata terlambat untuk menemukan motivasi dan memulai pengembangan diri juga karier. Nah, sekarang adalah waktu yang tepat untuk meningkatkan keterampilan profesional.
Dikutip dari Forbes, William Arruda, pendiri CareerBlast dan co-creator BrandBoost mempunyai cara dasar tentang bagaimana memulai memulai langkah untuk mempelajari keterampilan baru dalam karier.
1. Tentukan keterampilan apa yang ingin dipelajari
Ilustrasi membuat daftar keterampilan yang akan dipelajari. Foto: Pexels.com
Seiring bertambahnya usia, seseorang cenderung menyesali bahwa tidak dapat mempelajari hal baru, bertemu orang terkenal, atau mengalami peristiwa tertentu. Menyesalinya terus menerus hanya akan menghabiskan insentif dan motivasi untuk terus berkembang. Jangan membuat diri percaya bahwa ada tanggal kedaluwarsa pada pengalaman. Selama seseorang terus membuka pintu untuk belajar dan mengembangkan kemampuannya, akan ada peluang untuk terus maju.
ADVERTISEMENT
Mulailah dengan memilih dengan bijak keterampilan apa yang akan memberikan dorongan besar pada karier? Buatlah daftar keahlian dan pengetahuan yang akan memberikan investasi besar (tidak hanya dalam hal gaji tetapi juga value diri).
2. Tetapkan tujuan SMART untuk membantu melacak kemajuan diri sendiri
Ilustrasi menetapkan tujuan. Foto: Pexels.com
Apapun tujuannya, tinggi atau sederhana, yang pasti harus SMART: Specific (spesifik), measurable (terukur), attainable (dapat dicapai), relevant (relevan), dan time bound (terikat waktu). Hindari godaan untuk menetapkan garis finish yang terlalu jauh di masa depan; lebih baik untuk memecah proses menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan mengevaluasi secara berkala.
Semakin banyak evaluasi yang dilakukan selama sesi pengembangan ini, maka besar peluang kesuksesannya. Cara ini bisa membuat seseorang tetap termotivasi dan bertanggung jawab dengan apa yang sedang ia kerjakan. Tapi pastikan untuk tetap bersikap ramah dan jangan terlalu keras dengan diri sendiri di sepanjang jalan.
ADVERTISEMENT
3. Pelajari teknologi
Ilustrasi mempelajari teknologi. Foto: Pexels.com
Dunia bisnis berputar lebih cepat dari sebelumnya, dan teknologi yang terus lahir adalah bagian besar dari evolusi tersebut. “Teknologi yang muncul seperti sistem AR dan VR dapat menghilangkan jarak antara karyawan dan menciptakan lingkungan yang memungkinkan mereka berkolaborasi, bereksperimen, melatih, dan bekerja dengan produk tanpa harus berdekatan satu sama lain. Maka potensi teknologi canggih untuk meningkatkan produktivitas sangat besar.” kata Saagar Govil, ketua dan CEO AR dan Perusahaan teknologi VR Cemtrex.
Jadi, dengan cara mempelajari teknologi dapat membantu meningkatkan pengembangan profesional dan mempermudah pekerjaan.
4. Temukan mentor yang tepat
Ilustrasi menemukan mentor yang tepat. Foto: Pexels.com
Temukan mentor dimanapun, di perusahaan atau dalam jaringan profesional seperti LinkedIn, hubungi dan tanyakan tentang peluang bimbingan. Ini adalah praktik kuno yang tidak akan pernah ketinggalan zaman: Pekerja berpengalaman memberikan pengetahuan institusional dan nasihat karier kepada mereka yang sedang menaiki tangga. Manfaatkan kesempatan ini dengan baik.
ADVERTISEMENT
Dan sebelum menempatkan diri dalam mode magang, pastikan untuk mendekati seorang mentor yang tidak hanya membantu mencapai tujuan profesional yang dicita-citakan tetapi juga berbagi nilai-nilai, dengan kepribadian yang akan meningkatkan antusiasme untuk terus belajar.
Jangan sungkan juga untuk bertanya kepada rekan kerja yang memiliki kemampuan lebih atau menguasai bidang berbeda untuk menjadi mentor. Mereka mungkin akan merasa terhormat dan tersanjung, dan kemungkinan besar sangat bersemangat untuk berbagi apa yang mereka ketahui dengan pendengar yang bersemangat.
Jadi, tidak ada kata terlambat untuk terus belajar dan berkembang, ya!