Ini 5 Tanda Kalau Kamu Pekerja Payah

LifeHack
Membicarakan seputar trik dan tips kehidupan.
Konten dari Pengguna
2 Desember 2019 18:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari LifeHack tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pekerja (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pekerja (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Keluar dari kerjaan lumrah dialami para pekerja. Alasan resign pun juga beragam.
ADVERTISEMENT
Sering ditegur oleh atasan? Merasa asing di lingkungan kerjamu? atau merasa serba salah terus saat bekerja? Itu menjadi segelintir alasan yang membuat beberapa orang memutuskan melayangkan surat resign.
Kalau alasannya kayak gitu, coba perhatikan lima hal berikut ini dulu. Jangan sampai buru-buru resign, siapa tau bukan karena perusahaannya, melainkan karena kamunya yang payah.
1. Sulit bergaul
Ilustrasi pekerja (Foto: Pixabay)
Selain pekerjaan yang menyenangkan, punya lingkup pergaulan yang mengasyikkan di kantor menjadi poin plus di tempat kerja. Terkadang teman sekantor yang seru membuat hari-hari di kantor lebih mudah dilalui.
Nah, sebelum resign, coba tanyakan dirimu dulu, benarkah itu karena lingkungan kantornya yang kurang membuatmu nyaman atau karena dirimu yang sulit bergaul.
2. Gemar menyalahkan orang lain
Ilustrasi pekerja (Foto: Pixabay)
Orang yang gemar melimpahkan kesalahanya ke orang lain cenderung dijauhi orang-orang. Dijauhi teman sekantor bisa jadi salah satu alasan kenapa kamu merasa gak nyaman bekerja di sana.
ADVERTISEMENT
Coba intropeksi diri, kira-kira apakah kamu suka menyalahkan orang lain hingga akhirnya dijauhi?
3. Tidak tau mana prioritas
Ilustrasi pekerja (Foto: Pixabay)
Seorang pekerja yang tidak tau cara untuk menentukan prioritas merupakan hal yang berbahaya. Bukan hanya bagi perusahaan, tapi juga bagi dirinya sendiri.
Kalau tak tahu prioritas pekerjaan, itu bisa berimbas pada hasil kerjamu yang tak selesai tepat waktu.
4. Sulit menerima perubahan
Ilustrasi pekerja (Foto: Unsplash)
Perusahaan terutama startup akan menuntut karyawannya terus berinovasi. Perubahan-perubahan itu tak jarang menuntut karyawan untuk cepat beradaptasi.
Tanyakan ke diri kamu, apa ini salah perusahaannya yang terus berkembang atau justru kamu yang sulit menerima perubahan itu.
5. Suka membesarkan masalah
Ilustrasi pekerja (Foto: Pixabay)
Panikan dan suka membesar-besarkan masalah adalah salah satu hal yang membuat pekerjaanmu tampak berat. Coba relaks dan perlahan menemukan jawaban atas masalah yang dialami tiba-tiba.
ADVERTISEMENT
Kalau masalahnya memang cukup berat, coba minta bantuan kolegamu untuk menemukan solusinya.
Jadi, apakah kamu termasuk pekerja yang payah?
(NS)