Serah Terima Aplikasi Inventaris di Perumdam Tirta Bengkayang

Perwakilan Dosen TI Institut Shanti Bhuana serah terima Aplikasi Inventaris bersama Direktur Perumdam Tirta Bengkayang. shantibhuana.ac.id

Bengkayang, ISB – Dalam rangka membangun Literasi Digital bagi masyarakat Bengkayang, Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi (HMTI) Institut Shanti Bhuana (ISB) yang diwakilkan oleh mahasiswa bernama Rezza Pana Kontesta yaitu Mahasiswa Teknologi Informasi Sekaligus Ketua Inkubator, yang dipercayai untuk membuat Aplikasi Inventaris di Perumdam Tirta Bengkayang, dengan bimbingan kedua dosen Teknologi Informasi yakni Azriel Christian Nurcahyo, S.Kom., M.Kom. dan Listra Firgia, S.Kom., M.Kom.

Membuat dan merancang sistem berbasis teknologi website perlu berlatih setiap harinya dalam mengerjakan sebuah sistem. Dari hal inilah antasusias mahasiswa Teknologi Informasi Institut Shanti Bhuana tetap semangat dalam mengerjakan Aplikasi Inventaris untuk membantu karyawan Perumdam Tirta Bengkayang dalam mengelola sistem inventaris, aplikasi berbasis website ini merupakan program Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi (HMTI) pertama Angkatan tahun 2020/2021.

Literasi digital perlu diterapkan baik di kampus maupun diluar kampus karena teknologi moderen pada saat ini sudah sangat trend atau sudah banyak dijumpai dimana-mana, contohnya smartphone dan komputer, hal ini sangat mudah dijumpai bahkan sudah dimiliki perorangan, komputer merupakan suatu alat pengolah data yang dapat membantu manusia untuk melakukan perkerjaannya baik diberbagai sektor perkantoran maupun lainnya, maka hal inilah yang mendorong Himpunan Mahasiswa Teknologi Informasi ISB membangun sebuah aplikasi inventaris sebagai awal dalam mengimplementasikan sistem.

Aplikasi inventaris berbasis website yang dikembangkan mahasiswa semester III ini pada dasarnya berguna untuk menambahkan, mengedit, menghapus, dan menyimpan data barang baik secara daring atau hanya bisa diakses dengan menggunakan internet.

Beberapa hal keuntungan penggunaan aplikasi ini dibandingkan dengan pendataan secara manual yaitu tidak terjadinya masalah seperti: kerusakan fisik yang diakibatkan rayap, pencurian data fisik, dan penyalahgunaan surat-surat rahasia, maka dengan adanya aplikasi ini juga sangat membantu hal-hal permasalahan tersebut.

Selaku Ketua Inkubator HMTI Institut Shanti Bhuana, Rezza Pana Konstesta berharap aplikasi ini akan dapat berguna untuk pihak Perumdam Tirta Bengkayang agar memudahkan dalam menyimpan data-data secara Cloud Hosting dengan beberapa penambahan yang telah diterapkan yaitu printing barcode agar dapat mempermudah karyawan membaca data barang dan memberi nomor data secara fisik dengan barcode yang telah disediakan.

Serah terima Aplikasi Inventaris bersama Direktur Perumdam Tirta Bengkayang.

Adanya aplikasi inventaris berbasis website di perumdam Tirta Bengkayang merupakan suatu terobosan baru bagi mahasiswa Teknologi Informasi khususnya dalam mengembangkan kemampuan dari segi pemrograman maupun jaringan komputer. HMTI ISB beserta para dosen Teknologi Informasi ikut serta memajukan pemanfaatan teknologi dalam berbagai aspek tata kelola di Kabupaten Bengkayang.

Pihak HMTI ISB kedepanya akan terus melakukan inovasi dalam membantu masyarakat Bengkayang, terutama terkait pemanfaatan teknologi digital. Serah terima aplikasi inventaris ini juga telah dihadiri dari beberapa pihak yakni :