Cegah Stunting Sebelum Genting

Mahda Dwi Putri Ardhiani
Mahasiswa S-1 Farmasi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Konten dari Pengguna
9 Agustus 2022 21:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mahda Dwi Putri Ardhiani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Panjang Wetan, Pekalongan Utara, Pekalongan (09/08/2022)Stunting masih menjadi salah satu permasalahan besar yang terjadi di Indonesia. Salah satu penyebab dari tingginya kasus tersebut antara lain kurangnya asupan gizi pada balita serta kurangnya kesadaran para orang tua dalam memantau pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Oleh karena itu, mahasiswa farmasi Universitas Diponegoro, Mahda Dwi Putri Ardhiani, melaksanakan program multi disiplin pencegahan stunting dengan mengangkat tema “Edukasi Sadar Gizi kepada Kader-kader Posyandu Kelurahan Panjang Wetan”.
Pelaksanaan Program di Posyandu Kenanga II Kelurahan Panjang Wetan. Foto: Dok. Kegiatan
Program tersebut dilaksanakan di beberapa titik secara bertahap sesuai dengan jadwal pelaksanaan posyandu masing-masing RW di Kelurahan Panjang Wetan. Beberapa posyandu yang sudah didatangi antara lain, Posyandu Melati I (Kamis, 7 Juli 2022), Posyandu Tulip (Senin, 11 Juli 2022), Posyandu Delima Putih (Kamis, 14 Juli 2022), dan Posyandu Kenanga II (Jumat, 15 Juli 2022). Target dari program ini bukan hanya para kader posyandu, tetapi juga para ibu yang datang untuk memantau perkembangan anaknya.
Pelaksanaan Program di Posyandu Delima Putih Kelurahan Panjang Wetan. Foto: Dok. Kegiatan
Kegiatan yang sudah dilakukan mendapat respon positif dari masyarakat kelurahan Panjang Wetan seperti halnya yang diungkapkan oleh kader posyandu Kenanga II, “Program ini termasuk program yang baik, kami sebagai kader Kenanga II sangat senang karena adik-adik mahasiswa sudah memberikan penyuluhan pada ibu-ibu balita sehingga dapat menjadikan ilmu baru tentang apa itu stunting.”
ADVERTISEMENT