3 Bulan Hilang Di Gunung Bawakaraeng, Warga Temukan Jasad Korban

Korban saat ini berada dibawah sungai yang terletak di sebelah pos 5 yang masuk di pos 6 gunung Bawakaraeng.

Makassar -- Pendaki asal Makassar, Galih Andika (20) dilaporkan hilang sejak 10 Februari 2019 lalu, kini telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, kemarin Selasa (21/5).

"Kondisinya korban saat ini masih ada di tempat ditemukanya. Di bawah sungai yang terletak di sebelah pos 5 yang masuk di pos 6 gunung Bawakaraeng," kata Firdaus nur, Tim Sar Mapala yang saat ini berada di posko evakuasi (Lembanna, kaki Gunung Bawakaraeng, Kecamatan Tinggimoncong) saat wawancara lewat telfon.

Firdaus menyebut alasan korban (Galih Andika) belum di evakuasi sampai saat ini karena masih menunggu pihak yang berwajib untuk melakukan penyidikan.

"Keluarganya adami di posko. Sebentarpi sudah sahur baru naik ke lokasi korban. Masih tunggu juga polsek Tinggimoncong Gowa, mau olah TKP dulu baru di evakuasi," sambungnya.

Firdaus juga mengatakan jika usai diperiksa oleh pihak yang berwajib kemungkinan masih akan melakukan penyisiran di sekitar tempat korban di temukan untuk mencari bagian tubuh korban yang hilang.

Adapun kronologi penemuan korban menurut Firdaus adalah, korban pertama kali di temukan oleh warga setempat saat sedang melakukan perburuan di sekitar gunung Bawakaraeng.

Pemburu itu awalnya menurut Firdaus mengirah kalau itu hanya bangkai sapi namun setelah di dekati ternyata kerangka manusia.

"Pemburu babi yang dapat, nda sengajaji katanya dia dapat itu karena yang pertama dia liat itu tas di atas batu, baru dia liat jarak jauh ini pahanya kebawa sampai di kaki karena putih semua mi karena tulang mami kasian. Nabilangmi kayak tulang sapi kuliat ini sekalina pas disitu naliat ada tengkorak kepala itumi na langsung turun na ambil itu tas baru nafoto," tutur Firdaus.

Sebelumnya Galih bersama rekanya dinyatakan hilang setelah terpisah dari rombongan di sekitar jalur pos 6 menuju pas 5 gunung Bawakaraeng, sekitar empat bulan yang lalu.