Demo Pemekaran Luwu Tengah Berlanjut, Warga Kembali Blokade Jalan

Konten Media Partner
14 November 2019 15:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi demo tuntut pemekaran Luwu Tengah kembali memblokade jalan, Kamis (14/11).
zoom-in-whitePerbesar
Aksi demo tuntut pemekaran Luwu Tengah kembali memblokade jalan, Kamis (14/11).
ADVERTISEMENT
Luwu -- Aliansi Wija To Luwu kembali menyuarakan aksi untuk mekarkan Luwu Tengah, aksi gabungan warga ini memblokade jalan trans Sulawesi di ujung jembatan Bolong, perbatasan Kecamatan Walenrang-Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Kamis (14/11).
ADVERTISEMENT
Tuntutan para pendemo tak lain kembali meminta Presiden RI, Joko Widodo segera mencabut moratorium Daerah Otonomi Baru (DOB) dan segera memekarkan Kabupaten Luwu Tengah.
Hingga berita ini diturunkan akses jalur trans Sulawesi di blokade ratusan pendemo, bahkan pendemo kembali melakukan aksi bakar ban.
Aksi demo kembali berlanjut, Aliansi Luwu to Wija tuntut pemekaran Luwu tengah, Kamis (14/11).
"Perjuangan kita akan berlanjut. Kita juga menginginkan pemekaran kabupaten Luwu Tengah," seru Muhammad Ilham, Jenderal Lapangan Wija To Luwu.
Aksi ini juga disebut Muhammad Ilham jika pemerintah terlalu diskriminatif, dengan tidak memekarkan Luwu Tengah, sementara memekarkan daerah otonomi baru lain.
Sementara itu Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah mengatakan beberapa waktu lalu jika Luwu Tengah telah disampaikan ke Bapak Presiden Joko Widodo, hanya saja kata Prof Nurdin jika Moratorium tak dicabut. Hal tersebut yang menjadi kendala sehingga Luwu Tengah belum dimekarkan.
ADVERTISEMENT
Para pendemo masih melakukan aksinya hingga saat ini, sejumlah kendaraan yang melintas pun balik arah untuk menghindari aksi blokade jalan di ujung jembatan Bolong, perbatasan Kecamatan Walenrang-Walenrang Utara, Kabupaten Luwu.