Makassar Resmi Terapkan Sistem Tilang CCTV

(Launching Tilang Kamera di Kantor Polrestabes Makassar, Jalan Ahmad Yani, Rabu 26/12). Makassar -- Kota Makassar akhirnya resmi memberlakukukan sistem tilang CCTV. Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) di Kantor Polrestabes Kota Makassar, Jalan Ahmad Yani, Rabu (26/12).

Penandatanganan MoU tersebut dilakukanmoleh pihak Dirtlantas Polda Sulsel, dan Walikota Makassar, Muh Ramadhan Pomanto serta disaksikan langsung oleh Kapolda Sulsel, Irjen Pol Umar Septono, dan Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Risyapudin Nursi.

Kapolda Sulsel, Irjen Pol Umar Septono mengapresiasi keberadaan tilang kamera elektornik atau CCTV di Makassar.

"Ini sangat bagus, karena mampu mengintai dan merekam pengendara setiap saat,"ungkap Umar Septono usai digelar launching tilang kamera.

Selain itu, Irjen Pol Umar Septono mengatakan jika adanya CCTV juga bisa menekan tindak kriminal diarea Lampu merah saat ada indikasi melakukan aksi. Ia menambahkan dengan adanya kamera CCTV ini masyarakat khususnya pengendara akan sadar akan berkendara tanpa ada Polisi yang bertugas di area tersebut.

Sementara, Kasubdit Kamsel Polda Sulsel, AKBP Reza Pahlevi mengatakan Tilang Kamera hanya mengintai secara kasat mata, khusunya kendaraan yang melanggar marka jalan, rambu lalu lintas, Tidak menggunakan helem.

Adapun titik yang terpantau Kamera CCTV tilang tersebut, yaitu simpang lima bandara, simpan empat daya, Telkomas, bawah Fly Over, atas Fly Over, atas Jalan Lanto Dg Pasewang-Ratulangi, Rujab Gubernur Jl Sudirman. Kemudian, Jl Sudirman- JKartini, Jl H Bau-Ratulangi, Abd Dg Sirua- SMA 5, Jl Kerung kerung- Jl Veteran, Jl Masjid Raya- Jl Bandang, Jl Andalas- Jl Tentara Pelajar, Jl H Bau- Jl Penghibur dan Jl Bawakaraeng - Jl Latimojong.

Termasuk juga di Jl Bawakaraeng- Jl Veteran, Latimojong- Sungai Saddang, Jl Tentara pelajar- Wahidin, Jl Toddopuli-Anggrek, depan Polrestabes Makassar, Teras Balaikota, Atap Hotel Sahid Jl. Ratulangi, Jl Adyaksa-Pengayoman dan Monumen MandalaPerlui diketahui sebelum diberlakukan tilang kamera, Dit Lantas Polda Sulsel melakukan uji coba beberapa hari, dan itu merekam ribuan pengendara yang melanggar.