Pasar Pabaeng-baeng Di Makassar Terapkan Transaksi Berbasis Digital

Konten Media Partner
3 Desember 2019 12:48 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb mencoba aplikasi Link Aja untuk transaksi berbasis digital di Pasar Pabaeng-baeng.
zoom-in-whitePerbesar
Pj Walikota Makassar Iqbal Suhaeb mencoba aplikasi Link Aja untuk transaksi berbasis digital di Pasar Pabaeng-baeng.
ADVERTISEMENT
Makassar -- Pasar tradisional di Makassar mulai menerapkan sistem digital, dimana saat era digital seakan mendesak semua pihak untuk segera bergegas mengikuti perkembangan zaman.
ADVERTISEMENT
Bahkan kini pasar tradisional di Makassar mulai menerapkan sistem transaksi pembayaran atau aplikasi melalui sistem barcode. Untuk diketahui sebelumnya sistem tersebut dimulai dari mall, hingga di toko kelontog.
Saat ini Kota Makassar pertama kalinya memulai sistem digital pembayaran juga mulai diterapkan di pasar Pabaeng-baeng, jalan Sultan Alauddin, Kota Makassar.
Bekerja sama dengan Link Aja, Telkomsel, dan Bank BRI aplikasi di pasar tersebut resmi diluncurkan oleh Penjabat Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb, Selasa (3/12).
Iqbal Suhaeb mencoba menggunakan barcode untuk transaksi di pasar pabaeng-baeng, Selaa (3/11).
Aplikasi Link Aja diharapkan dapat memudahkan transaksi jual beli di pasar tradisional tanpa menggunakan uang tunai. Cukup dengan scan barcode melalui aplikasi smart phone, penjual dan pembeli dapat bertransaksi.
Iqbal Suhaeb berharap dengan adanya kerja sama ini, bisa makin memudahkan warga untuk berbelanja tanpa perlu khawatir lagi membawa setumpuk uang ketika ke pasar atau pusat perbelanjaan lainnya.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah kita saat ini berada pada era digital, di mana dunia benar-benar berada dalam genggaman. Terobosan Link Aja untuk Pasar Pa'baeng-baeng ini saya harap bisa menjadi motivator untuk pasar lainnya di Makassar agar dapat berbenah dan semua pihak bisa mendukung terlaksananya kegiatan ini termasuk juga sistem perparkirannya," pungkas Iqbal.
Dari 318 pedagang yang ada di pasar Pa'baeng-baeng, 124 diantaranya telah diinkuisi oleh Bank BRI dan bermitra dengan Link Aja. Hal ini diungkapkan Haryati Lawidjaja selaku Direktur Operasional Link Aja.
"Saat ini sekitar 40% atau 124 pedagang telah bermitra dengan Link Aja dari 318 pedagang yang terdata oleh pihak pasar. Ke depan akan kembali kami edukasi ke pedagang lainnya agar program ini bisa merata dan penerapan aplikasi Link Aja bisa sesuai target," ungkap Haryati.
ADVERTISEMENT
Bagi masyarakat yang ingin berbelanja di pasar ini cukup mengunduh aplikasi Link Aja pada play store lalu mengisi saldo sesuai kebutuhan dan melakukan pembayaran dengan scan barcode. Tidak ada minimum transaksi, berapapun nominalnya tetap bisa melakukan pembayaran.
Kemudahan pembayaran ini juga mendapat cash back untuk pembeli sebesar 30% dan bagi penjual ada reward untuk 10 pedagang dengan jumlah transaksi tertinggi. Tiap melakukan transaksi pembayaran, maka penjual akan mendapatkan notifikasi pembayaran yang langsung masuk ke rekening penjual.
Usai membuka acara, Iqbal Suhaeb menyisir pasar Pa'baeng-baeng untuk berbelanja menggunakan aplikasi Link Aja.