3 Film Anak Indonesia yang Bisa Ditonton di Akhir Pekan

Ilustrasi Film Anak Indonesia. Foto: Pinterest

Film anak, baik dari film Indonesia ataupun dari luar negeri, enggak melulu hadir dalam bentuk animasi, Ma. Ada juga kok film dalam bentuk live action yang dapat ditonton oleh anak-anak. Justru, di Indonesia sebagian besar film anak memang didominasi oleh film live action.

Dalam mencarikan film yang sesuai dengan umur anak, Mama-Mama memang membutuhkan kesabaran dan ketelitian. Kalau dari informasi yang pernah Mama baca di FirstCry Parenting, ketika kita ingin mencari film anak, terdapat beberapa konten yang harus diperhatikan. Di antaranya adalah (1) imajinasi, (2) kreativitas, (3) sudut pandang positif, (4) membangun opini yang kuat, dan (5) pelajaran hidup. Kelima konten itu sebaiknya termuat di dalam film yang akan dipertontonkan kepada anak ya, Ma.

Nah Ma, menjelang akhir pekan, tak ada salahnya mengajak anak menonton beberapa rekomendasi film Indonesia berikut ini.

Rekomendasi Film Anak Indonesia

1. Petualangan Sherina (2000)

Film di urutan pertama ini menjadi film yang hukumnya wajib untuk ditonton anak kita, Ma. Setelah lama meredup, film “Petualangan Sherina” membawakan nyala terang untuk perfilman anak tanah air.

Potongan Adegan Film "Petualangan Sherina". Foto: Netflix

Resmi dirilis pada tahun 2000, film “Petualangan Sherina” karya Riri Riza ini mengisahkan keluarga Sherina yang diharuskan pindah karena urusan pekerjaan sang ayah. Di lingkungan barunya, Sherina bertemu dengan musuh di sekolah bernama Sadam.

Enggak disangka-sangka, ternyata Sadam merupakan anak dari bos ayah Sherina. Di sanalah petualangan Sherina dimulai. Kasus penculikan di mana Sherina dan Sadam menjadi korban adalah titik balik yang membuat keduanya menjadi sahabat.

Dari sinopsis tersebut, tampak jelas bahwa film “Petualangan Sherina” akan menarik di mata anak-anak kita. Baik secara langsung ataupun enggak langsung, film ini memberikan pelajaran hidup yang mengesankan, seperti tentang indahnya persahabatan dan kasih sayang dari keluarga.

Film “Petualangan Sherina” semakin sayang jika dilewatkan begitu saja karena film yang juga megusung genre film musikal ini memperdengarkan lagu-lagu yang mengundang anak-anak untuk ikut bersenandung bersama.

2. Laskar Pelangi (2008)

Film yang berlatar di Pulau Belitung ini juga menjadi salah satu tontonan wajib bagi anak kita, Ma.

Potongan Adegan Film "Laskar Pelangi". Foto: Pinterest

Diadaptasi langsung dari novel berjudul sama karya Andrea Hirata, “Laskar Pelangi” mengisahkan tentang kehidupan 10 anak berekonomi kelas bawah pada tahun 1970-an yang pantang menyerah demi mengenyam pendidikan sekolah dasar di SD Muhammadiyah.

Ikal, Lintang, Mahar, serta ketujuh teman lainnya bekerja sama dengan sungguh-sungguh bukan hanya untuk menggapai cita-cita mereka, melainkan juga untuk mempertahankan kelangsungan sekolahnya.

Film “Laskar Pelangi” ini menghadirkan banyak adegan yang mengaduk-ngaduk emosi penontonnya lho, Ma. Ada saatnya kita bisa tertawa terpingkal-pingkal dan ada juga saatnya kita enggak sadar telah meneteskan air mata.

Selain itu, juga banyak pelajaran hidup tanpa kesan menggurui yang akan dilihat langsung oleh anak-anak kita, seperti tentang berharganya kesempatan untuk bersekolah dan hidup dalam keluarga yang berkecukupan.

3. Garuda di Dadaku

Film ketiga ini menjadi film yang cocok banget dipertontonkan kepada anak untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan kesungguhan mereka dalam meraih cita-cita. Film “Garuda di Dadaku” yang dirilis pada tahun 2009 ini berkisah tentang Bayu yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola profesional.

Poster Film "Garuda di Dadaku". Foto: Pinterest

Konflik cerita muncul ketika sang kakek enggan menyetujui cita-cita cucunya tersebut. Karena yakin dengan kemampuan yang dimilikinya, Bayupun menempuh berbagai cara untuk meluluhkan hati kakeknya agar merestui cita-citanya.

Film “Garuda di Dadaku” yang enggak cuma menyajikan kisah indah tentang keluarga, tetapi juga tentang persahabatan ini membawakan pelajaran hidup tentang peran penting keluarga dalam perjalanan seorang anak untuk menggapai impiannya.

Nah, itu dia Ma, 3 rekomendasi film anak dari Indonesia dengan berbagai pelajaran hidup dan sudut pandang positif yang dapat dinikmati bersama keluarga untuk mengisi waktu luang.

Intinya, dalam memilh film anak pastikan Mama-Mama memastikan terlebih dahulu rating yang ada pada film bersangkutan sesuai dengan usia anak kita. Hal itu penting dilakukan untuk menghindari kemunculan konten-konten di dalam film yang enggak sesuai untuk anak-anak.

Semoga semua yang Mama jelaskan kali ini bermanfaat ya, Ma. Selamat menonton!

(TMA)