Bantuan Mulai Datang dari Warga untuk Keluarga Miskin di Arakan Minsel
ADVERTISEMENT
MINSEL - Tergerak melihat kondisi Keluarga Taher-Kamurat, keluarga miskin di Desa Arakan, Kecamatan Tatapaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel), Sulawesi Utara (Sulut), sejumlah pihak mulai datang untuk memberikan bantuan.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Minsel, Paulman Runtuwene menyempatkan hadir langsung untuk memberikan bantuannya, usai membaca pemberitaan tentang Keluarga Taher-Kamurat.
"Terus terang saya mengetahui kondisi keluarga ini dari berita, dan langsung tergerak untuk datang melihat langsung. Saya yakin juga, banyak warga Minsel maupun di Sulawesi Utara secara luas akan tergerak hati dan memberikan bantuan," ujar Paulman.
Paulman mengatakan, pihaknya juga akan menanyakan kondisi tersebut ke Dinas Sosial, mengapa sampai luput dari pemberian bantuan terutama Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang benar-benar dibutuhkan oleh keluarga tersebut.
"Ini bukan mencari salah siapa, tapi mengurai benang kusut, mengapa masyarakat miskin yang benar-benar membutuhkan bantuan malah luput dari jaminan kesehatan," ujar Paulman kembali.
Pantauan manadobacirita, bantuan mulai berdatangan dari warga sekitar maupun dari luar daerah Arakan, Minsel. Mereka membawa bantuan sembako berupa beras, telur, susu, minyak goreng serta peralatan tidur dan kebutuhan lainnya.
ADVERTISEMENT
Pihak keluarga mengaku sangat berterima kasih atas kepedulian dari warga terhadap kondisi mereka. Abubakar Taher (57), menyebutkan jika hanya Tuhan yang bisa membalas kebaikan warga yang menolong keluarganya.
"Semoga selalu diberikan kemudahan untuk yang membantu," ujarnya terharu.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minsel, dr. Erwin Schouten saat dihubungi wartawan mengatakan bahwa hari ini juga pihaknya telah mengirimkan tenaga kesehatan untuk memeriksa anggota keluarga yang sakit tersebut.
"Saat ini keluarga bisa memeriksakan kesehatan secara gratis di Puskesmas dan kalaupun harus ada tindakan lanjutan bisa dirujuk ke RSUD Amurang dan biayanya gratis," ujar Erwin.
Tamura