Bertemu Sidney Widjaja, Tentara Udara Australia Berdarah Indonesia

Konten Media Partner
21 September 2019 18:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sidney Widjaja, tentara Australia Air Force yang memiliki orang tua asal Jakarta dan Tegal.
zoom-in-whitePerbesar
Sidney Widjaja, tentara Australia Air Force yang memiliki orang tua asal Jakarta dan Tegal.
ADVERTISEMENT
Perawakannya yang tidak terlalu tinggi, dengan wajahnya khas orang Asia menjadi pembeda di antara para tentara Angkatan Udara Australia yang sedang berada di Kota Manado, Sulawesi Utara. Kala itu tentara udara Negeri Kanguru memang sedang melakukan latihan tempur bersama TNI Angkatan Udara.
ADVERTISEMENT
Ia bernama Sidney Widjaja. Wanita berdarah Indonesia itu kini telah menjadi Warga Negara Australia dan bergabung dengan Australia Air Force dengan pangkat Corporal (setara kopral) sebagai tenaga administrasi dan penerjemah.
Sudah 6 tahun Sidney bergabung dengan Australia Air Force, tepatnya sejak tahun 2013. Sebelumnya, pada tahun 2010, dirinya resmi menjadi Warga Negara Australia bersama ibunya.
"Saya memang berkeinginan bergabung dengan Australia Air Force untuk menambah pengalaman saya sembari kuliah waktu itu. Dan memang banyak pengetahuan dan pengalaman yang saya dapatkan," tutur Sidney, saat ditemui di Lanud Sam Ratulangi, Kota Manado, Sabtu (21/9).
Sidney mengatakan dirinya terlahir sebagai orang Indonesia dengan orang tua berasal dari Jakarta dan Tegal. Ia mengaku menghabiskan masa kecilnya di Jakarta. Sidney juga bersekolah di SD Tunas Karya, lalu pindah ke Australia bersama dengan kedua orang tuanya pada tahun 2006.
ADVERTISEMENT
"Jadi sejak SMP saya pindah ke Australia bersama orang tua. Ayah saya masih warga Indonesia, hanya saya dan ibu saya yang sudah menjadi warga negara Australia sejak tahun 2010," tutur Sidney.
Walaupun sudah 13 tahun di Australia, Sidney mengaku dirinya tetap merindukan Indonesia. Ia merindukan masakan sate yang karena rasanya sangat enak.
"Sate di Indonesia itu top banget. Sebenarnya di Australia ada juga sate. Tapi, tetap rasa itu dari Indonesia yang paling enak," tutur Sidney sembari tertawa.
Semenjak kepindahannya ke Australia, Sidney baru 3 kali kembali ke Indonesia. Dua kali berlibur dengan keluarga dan 1 kali melakukan tugas di Kota Manado.
"Tapi karena kali ini melakukan tugas, saya belum bisa jalan-jalan di Kota Manado ini. Tapi, setelah ada lowong saya akan coba jalan-jalan di sini," ujar Sidney kembali.
ADVERTISEMENT
isa anshar jusuf