Bupati Kepulauan Sitaro Kunjungi Basarnas, Bicarakan Pembangunan Pos SAR

Bupati Kepulauan Sitaro, Evangelian Sasingen, menerima cenderamata dari Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi

JAKARTA - Bupati Kepulauan Siau, Tagulandang dan Biaro (Sitaro), Evangelian Sasingen, didampingi Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Manado, Suhri N.N. Sinaga, bertandang ke kantor pusat Basarnas.

Kunjungan bupati perempuan pertama di Kabupaten Sitaro ini diterima langsung oleh Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi, didampingi oleh Drs. Dianta Bangun, M.Kes selaku Sestama Basarnas, dan Suparmono selaku Deputi Bidang Sarana dan Prsarana dan Sistem Komunikasi Pencarian dan Pertolongan Basarnas.

Dalam kesempatan itu, Sasingen menyampaikan permintaannya untuk pengadaan pos SAR di wilayah Kabupaten Sitaro. Menurutnya, Sitaro merupakan daerah yang rawan akan bencana alam, sehingga butuh kantor SAR, yang bisa dengan cepat memberikan bantuan atau pertolongan.

“Bencana sudah jadi langganan di tempat kami. Topografi di Sitaro dengan daerah pegunungan dan bebatuan. Ketika terjadi bencana, kami kesulitan untuk evakuasi. Belum lagi banjir bandang di tempat kami yang unik karena lebih banyak material yang turun dibandingkan air,” ujar Sasingen.

Suasana diskusi antara Pemerintah Kabupaten Sitaro dan Basarnas Pusat

"Kabupaten Sitaro terdiri dari tiga pulau besar, memiliki sebanyak 47 pulau, di antaranya 10 pulau yang berpenghuni dan terdiri dari 10 Kecamatan."

Sasingen sendiri memberikan apresiasi kepada Basarnas, khususnya Kantor Pencarian dan Pertolongan Manado, yang menurutnya sangat luar biasa, karena sangat sigap dan selalu hadir di tengah-tengah masyarakat saat terjadi bencana.

"Tapi, alangkah lebih baiknya jika ada pos SAR di daerah kami, agar lebih mempermudah koordinasi," kata Sasingen kembali.

Sementara, Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi, menyambut baik tujuan yang disampaikan oleh Bupati Kabupaten Sitaro tersebut.

"Kami menyambut positif permintaan ini dan kami bersedia menyiapkan tenaga yang mumpuni untuk memberikan pelatihan SAR dan membina potensi SAR yang ada di Kabupaten Sitaro," kata Alfiandi.

manadobacirita