DPRD Sulut Minta Dispensasi untuk Karyawan Swasta Saat Pemilihan Pelsus GMIM

Konten Media Partner
15 Oktober 2021 9:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Ketua DPRD Sulawesi Utara, Billy Lombok
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Ketua DPRD Sulawesi Utara, Billy Lombok
ADVERTISEMENT
MANADO - Pesta Iman Pemilihan Pelayan Khusus (Pelsus) GMIM di Sulawesi Utara (Sulut), digelar serentak Jumat (15/10) hari ini. Pemerintah Provinsi Sulut sendiri, untuk mendukung kegiatan terbesar untuk warga gereja GMIM ini, menerbitkan surat edaran nomor 800/21.5755/Sekr-BKD, yang memberikan dispensasi para ASN tidak masuk kantor untuk mengikuti kegiatan pemilihan ini.
ADVERTISEMENT
Hal ini mendapatkan tanggapan positif dari Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulut, Billy Lombok. Menurutnya, hal itu merupakan wujud kebersamaan, sehingga para ASN tak merasa takut untuk ikut mensukseskan pemilihan Pelsus tersebut.
"Ini adalah bentuk toleransi dari pemerintah daerah untuk mensukseskan agenda pemilihan khusus di gereja GMIM. Dan ini sangat baik ke depannya," kata Billy.
Namun demikian, Billy juga berharap ada dispensasi dari pihak perusahaan swasta untuk para karyawan mereka. Menurut mantan Penatua Pemuda GMIM ini, para karyawan dari perusahaan swasta juga sebaiknya mendapatkan dispensasi seperti yang diberikan untuk para ASN.
Billy menyadari, pemerintah tidak bisa mengintervensi pihak swasta terkait dengan kebijakan pada pesta iman pemilihan Pelsus GMIM. Namun, dirinya meminta kebijakan khusus dari para pimpinan perusahaan, untuk memberikan kelonggaran waktu kepada karyawannya.
ADVERTISEMENT
"Setidaknya untuk para karyawan diberikan waktu untuk datang pas saat pemilihan," ujar Billy.
Lanjut dikatakannya, perusahaan swasta juga harus melihat GMIM selama ini ikut menjadi penyumbang pergerakan perekonomian di Sulut, sehingga sudah sewajarnya memberikan dispensasi khusus hari besar untuk gereja GMIM ini.
"Tentunya ini hanya jadi imbauan dan harapan agar kiranya pihak perusahaan swasta melihat peran dari GMIM selama ini untuk perekonomian kita, dan akhirnya mau memberikan dispensasi untuk karyawan mereka hanya untuk satu hari pemilihan ini saja," ujar Billy kembali.
GMIM adalah singkatan dari Gereja Masehi Injili di Minahasa, merupakan salah satu gereja protestan di Indonesia. Terdapat 1003 jemaat dari 127 wilayah di Sulawesi Utara. Jumlah anggota jemaat GMIM sendiri mencapai 803.686 orang.
ADVERTISEMENT
febry kodongan