Foto: Dapur Umum Tagana Terus Mengepul di Lokasi Pengungsian Amurang, Minsel

Konten Media Partner
2 Juli 2022 12:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Harits Lokas dan Tagana Minahasa Selatan, saat menyiapkan makanan di lokasi pengungsian bencana Amurang
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Harits Lokas dan Tagana Minahasa Selatan, saat menyiapkan makanan di lokasi pengungsian bencana Amurang
ADVERTISEMENT
MINSEL - Dapur Umum Taruna Siaga Bencana (Tagana), Dinas Sosial Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) terus mengepul, memasak makanan untuk warga pengungsi bencana Amurang. 227 jiwa warga di lokasi pengungsian Aula Gereja Syaloom Kelurahan Uwuran Dua menjadi tanggung jawab mereka.
ADVERTISEMENT
Tagana Minsel dibantu dari Provinsi Sulawesi Utara telah hadir di lokasi pengungsian ini, sejak terjadinya bencana di Kelurahan Uwuran Satu, pada 15 Juni 2022.
Makanan yang disiapkan di Dapur Umum Tagana Minahasa Selatan.
"Tak hanya tanggung jawab di Dapur Umum, Dinsos dan Tagana juga hadir mendata pengungsi, mengatur bantuan yang masuk serta berusaha membantu warga yang membutuhkan perhatian lebih, seperti lansia, ibu hamil, balita dan anak-anak di lokasi pengungsian," kata Harits Lokas, Kepala Bidang Jaminan dan Bantuan Sosial mewakili Kepala Dinas Sosial Minsel, Sabtu (2/7).
Lanjut Harits, praktis sampai hari ini sudah ada 19 hari personel Tagana Minsel ada di lokasi pengungsian bencana Amurang.
Ketua Tagana Minahasa Selatan Hemsi Pieters, ikut terlibat membantu di Dapur Umum di lokasi bencana Amurang.
"Meskipun status tanggap darurat dari Kementerian sudah berakhir dalam 14 hari, namun pak Bupati telah mengeluarkan pernyataan memperpanjang masa tanggap darurat. Ini menyebabkan Dinas Sosial dan Tagana akan tetap berada membantu di lokasi pengungsian," ujar Harits.
ADVERTISEMENT
Sementara, Ketua Tagana Minsel Hemsi Pieters mengatakan personel Tagana selalu kompak dan semangat membantu warga di lokasi pengungsian.
Kesibukan di Dapur Umum Tagana Minahasa Selatan.
"Meskipun kami harus meninggalkan rumah, istri, suami dan anak, namun berbekal semangat membantu sesama, Tagana Minsel ikhlas membantu di lokasi posko pengungsian," kata Hemsi lagi.
Tamura