Gubernur Sulut Buka Event Internasional Charity Golf di KEK Likupang

Konten Media Partner
3 Juli 2021 15:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pembukaan Event Charity Golf Turnament, yang digelar Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia (FK-PKB PGI), di Kabupaten Minahasa Utara (Minut)
zoom-in-whitePerbesar
Pembukaan Event Charity Golf Turnament, yang digelar Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia (FK-PKB PGI), di Kabupaten Minahasa Utara (Minut)
ADVERTISEMENT
MANADO - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, membuka secara resmi Event Skala Internasional Charity Golf Turnament, yang digelar Forum Komunikasi Pria Kaum Bapak Persatuan Gereja-Gereja di Indonesia (FK-PKB PGI), di Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Sabtu (3/7) hari ini.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang akan dilaksanakan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Likupang ini, memperebutkan Piala Menkumham, Menpora, Menparekraf, Gubernur Sulut dan Ketua Koni Sulut.
Dalam sambutannya, Gubernur Olly Dondokambey, mengucapkan terima kasih kepada FK PKB PGI, yang mau menghadirkan event berskala internasional di Sulut, terlebih khusus di KEK Pariwisata Likupang.
Dikatakan Olly, kegiatan ini diharapkan bisa memberikan dampak positif tak hanya untuk para peserta, tapi juga terhadap dunia pariwisata di nyiur melambai, setelah sebelumnya dihantam pandemi COVID-19.
Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey memberikan sambutan dalam pembukaan Charity Golf Turnamentkegiatan
"Atas nama Pemerintah Provinsi Sulut, Olly saya ucapkan terima kasih untuk seluruh pengurus FK PKB PGI yang bekerjasama dengan KONI Sulut hingga kegiatan ini bisa berjalan dengan baik. Semoga kehadiran kegiatan ini bisa memberikan dampak positif untuk pariwisata di Likupang," Kata Olly.
ADVERTISEMENT
Masih dalam sambutannya, Olly mengatakan jika kegiatan yang dilaksanakan di situasi pandemi, ada hal-hal khusus yang harus diperhatikan. Olly juga berharap, situasi kondisi di Likupang saat ini, bisa dipromosikan lewat kegiatan ini.
"Tentunya ada beberapa hal yang tetap harus dipatuhi, seperti pembatasan peserta. Jadi, amino masyarakat dan para golfer sangat banyak, tapi panitia harus membatasi peserta. Tapi, nantinya ke depan, kita bisa melaksanakan kegiatan dua bulan sekali, sehingga masyarakat Indonesia bisa melihat situasi kondisi KEK di Likupang ini," ujarnya kembali.
Sementara, Ketua Panitia Alvin Taulu, mengatakan sesuai dengan arahan Presiden bahwa Likupang yang merupakan destinasi super prioritas tourism di Indonesia, harus dipromosikan keindahannya, sehingga bisa terlihat di mata dunia. Namun, Presiden juga mengingatkan tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
Alvin menjelaskan, panitia sebenarnya menerima pendaftaran lebih dari 300 orang, namun dibatasi menjadi 160 orang, dikarekanan situasi pandemi, di mana panitia juga tidak ingin menciptakan klaster penyebaran baru di Sulawesi Utara.
"Panitia juga melakukan protokol kesehatan yang begitu ketat, seperti semua peserta wajib ikut Test Swab PCR, agar dipastikan para golfer sehat semuanya dan bermain dengan aman. Selain itu, pemain juga dibagi dalam sistem grup, dengan jadwal pagi dan siang dengan 1 lapangan hanya 4 pemain dari 18 lapangan. Ini adalah penerapan jaga jarak," kata Alvin.
"Kegiatan ini tentu menarik para golfer, apalagi diketahui jika kegiatan olahraga juga salah satu cara menaikan imun tubuh. Panitia sendiri mencoba menggabungkan olahraga sekaligus wisata, di mana Likupang dipilih sebagai lokasi karena ini adalah destinasi super prioritas," kata Alvin kembali.
ADVERTISEMENT
anes tumengkol