news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Inflasi di Manado Capai 3,6 Persen, Disebabkan Kenaikan Harga Tomat

Konten Media Partner
4 Juli 2019 16:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tomat
zoom-in-whitePerbesar
Tomat
ADVERTISEMENT
Kota Manado, Sulawesi Utara pada bulan Juni 2019 terjadi inflasi sebesar 3,6 persen. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara, menyebut tomat menjadi komoditi yang paling besar menyumbang angka inflasi di bulan Juni tersebut.
ADVERTISEMENT
Menurut pengamat ekonomi Sulawesi Utara, Agus Poputra, angka inflasi sebesar 3,6 persen masih tergolong wajar. Apalagi, jika melihat komoditi yang menyebabkan inflasi adalah tomat yang masuk kategori bahan pangan.
"Bahan pangan memang memiliki bobot cukup besar dalam perhitungan inflasi. Jadi, walaupun hanya satu komoditi yang naik seperti tomat, akan berpengaruh secara keseluruhan," kata Poputra.
Menurut Poputra, harga pangan memang fluktuatif sehingga bisa berdampak kepada petani maupun konsumen. Oleh sebab itu menurutnya, pemerintah perlu lebih banyak memberikan penyuluhan pola tanam berkesinambungan agar harga dapat terkendali.
"Harus juga diperhatikan perilaku pemborong hasil pertanian. Sebab mereka berusaha mendapat keuntungan besar melalui pengaturan pasokan ke pasar," tutur Poputra kembali.
ilona esterina