Keterbatasan Alat Jadi Kendala Rumah Sakit di Manado Lakukan Operasi Tumor Otak

Konten Media Partner
15 Oktober 2022 21:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Tumor Otak Foto: Indra
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tumor Otak Foto: Indra
ADVERTISEMENT
MANADO - Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan dan Penunjang RSUP Prof Dr RD Kandou di Manado, dr. Jeheskiel Panjaitan, SH, MARS mengatakan jika bagian Supervicial rumah sakit tersebut sudah bisa melakukan operasi tumor otak.
ADVERTISEMENT
Namun demikian, dia mengaku untuk sejumlah kasus tumor otak lainnya yang lebih mendalam lagi, RSUP Prof Kandou yang terletak di Malalayang ini memang belum bisa melakukannya.
"Untuk operasi tumor otak, bagian supervicial RSUP Kandou sudah bisa. Namun untuk tumor otak lainnya yang lebih dalam lagi belum bisa karena keterbatasan alat yang belum dimiliki oleh RSUP," ujar Jeheskiel.
Untuk itu, Jeheskiel mengaku jika kini RSUP Prof Kandou terus berbenah dalam meningkatkan kualitas layanan di rumah sakit umum yang menjadi rujukan rumah sakit daerah ini.
"Kami lakukan (peningkatan kualitas) secara bertahap," ujar Jeheskiel kembali.
Sebelumnya, Terawaty Wagiu, seorang ibu asal Manado menyebutkan jika anaknya menderita tumor otak dan harus dirujuk ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari kumparanNEWS, anaknya tidak bisa langsung mendapatkan operasi pengangkatan tumor di daerahnya lantaran tidak adanya dokter spesialis.
Terawaty mengungkapkan kekecewaannya akibat anaknya tidak bisa mendapatkan penanganan yang maksimal di daerahnya. Ia juga mengungkapkan rasa keberatan dirujuk ke Jakarta lantaran ongkos dan biaya hidup selama di Jakarta.
“Kita kan keluarga merujuk pakai BPJS, untuk biaya ke sini kan mahal. Jadi kecewanya kenapa di sana enggak bisa. Ya mudah-mudahan pemerintah bisa melihat, karena saya dengar ada beberapa pasien juga seperti ini,” tuturnya.
febry kodongan