KPU Sulut Gelar Workshop terkait Peran PPK, PPS dan KPPS

Pembukaan workshop yang digelar KPU Sulawesi Utara terkait dengan peran penting PPK, PPS dan KPPS

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Utara, Senin (18/11) malam ini, membuka kegiatan Workshop bersama Stakeholder, dalam rangka Diseminasi dan Uji Publik Produk Hukum Rancangan Keputusan tentang Pedoman Teknis Tata Kerja KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota, serta Pembentukan dan Tata Kerja Badan Penyelenggara Ad Hoc Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara.

Kegiatan yang dilaksanakan di Lion Hotel Manado ini, dihadiri oleh sejumlah kalangan seperti akademisi, mahasiswa dan media yang datang dari seluruh wilayah di Sulawesi Utara.

Ketua KPU Sulawesi Utara, Ardiles Mewoh dalam sambutannya meminta masukan dari seluruh stakeholder terkait dengan peranan Panitia Pemungutan Suara Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan suara (PPS) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam penyelenggaraan Pemilihan Umum.

"Masukan-masuk ini begitu penting untuk meningkatkan peran dari PPK, PPS dan KPPS yang merupakan ujung tombak dari KPU," kata Mewoh.

Dalam kesempatan itu, Mewoh juga berharap ada kaum milenial yang bersedia untuk menjadi PPK, PPS dan KPPS, mengingat target para pemilih muda untuk bisa berpartisipasi aktif dalam kegiatan Pemilu sangat diutamakan.

"Penting adanya milenial yang jadi PPK, PPS dan KPPS. Ini perlu agar ada regenerasi yang baik," tutur Mewoh kembali.

oktaviana mundung