Meluas, Guguran Lava Karangetang Kembali Ancam 5 Rumah Warga

Konten Media Partner
19 Februari 2019 5:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Guguran Lava Gunung Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, mencapai Pantai
zoom-in-whitePerbesar
Guguran Lava Gunung Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, mencapai Pantai
ADVERTISEMENT
AKTIFITAS Gunung Karangetang di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, hingga saat ini masih terus terjadi. Bahkan, dari hasil pengamatan yang dilakukan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG), ada potensi terjadinya perluasan daerah guguran dan daerah terdampak.
ADVERTISEMENT
“Aktifitas gunung sampai saat ini masih tinggi, dan itu bisa terlihat dari pantulan suhu panas dari citra satelit meski masih di level moderat,” ujar anggota Tim PVBMG Ugun Saying di Rapat Koordinasi Tim Tanggap Darurat, Senin (18/2) malam.
Melihat kondisi tersebut, pihaknya meminta agar lima Kepala Keluarga (KK) yang masih tinggal di rumah Desa Batubulan, harus dilakukan relokasi, karena rumah yang sebelumnya aman dari jarak dampak erupsi, kini berpotensi terdampak guguran lava walaupun hanya sebatas embusan hawa panas.
Dikatakan Saying, dari pantauan yang dilakukan, arah luncuran lava, yang sebelumnya berada di jalur Kali Malebuhe, diperkirakan akan meluas ke Kali Batuare dan Batukole.
“Makanya, rumah milik lima keluarga sudah tidak aman untuk dihuni, karena terletak diantara Kali Malebuhe dan Batuare. Bisa terdampak material pijar ataupun hawa panasnya,” ujar Saying.
ADVERTISEMENT
Sementara, Pelaksana Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sitaro, Bob Ch Wuaten mengaku jika pihaknya sudah lama merencanakan pemindahan 5 kepala keluarga tersebut. Sayangnya, warga memilih bertahan, karena menganggap guguran lava tidak akan sampai di wilayah mereka.
"Memang pekerjaan terberat itu meyakinkan warga untuk relokasi sementara. Tapi, dengan adanya rekomendasi dari PVBMG, kami akan mencoba untuk memindahkan mereka ke tempat yang aman," tutur Wuaten kembali.
Franky Salindeho