Misi Pecahkan Rekor Keliling Dunia, Warga Latvia Mampir di Sulut

Konten Media Partner
17 Desember 2019 19:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Karlis Bardelis, warga negara Latvia langsung menghubungi keluarganya saat tiba di Kota Bitung, Sulawesi Utara. Karlis hanya menggunakan perahu dayung
zoom-in-whitePerbesar
Karlis Bardelis, warga negara Latvia langsung menghubungi keluarganya saat tiba di Kota Bitung, Sulawesi Utara. Karlis hanya menggunakan perahu dayung
ADVERTISEMENT
Selasa (17/12) siang tadi, Karlis Bardelis, warga negara Latvia tiba menggunakan perahu dayung di Kota Bitung, Sulawesi Utara. Karlis adalah seorang penjelajah yang tengah melakukan perjalanan keliling dunia dalam rangka pemecehan rekor dunia.
ADVERTISEMENT
Sebelum tiba di Kota Bitung, beberapa hari sebelumnya, Karlis telah berada di perairan Sulawesi, dimana dirinya lebih dulu singgah di kepulauan Sangihe. Saat ini, Karli Bardelis memilih untuk beristirahat di Raewaya Resort.
Karlis Bardelis, warga negara Latvia menggunakan perahu dayung sesaat sebelum tiba di perairan Sulawesi. (foto: dokumen pribadi karlis)
Saat ditemui manadobacirita, Karlis mengaku telah berhasil menyeberang lautan Atlantik yaitu dari Namibia (pantai barat afrika selatan) ke Brazil (pantai timur amerika selatan), kemudian dia menyeberang lewat darat dari Brazil (pantai barat amerika selatan) ke Peru (pantai timur amerika selatan) dengan menggunakan sepeda.
"Setiba di Peru (pantai timur amerika selatan), saya langsung melanjutkan perjalanan dengan perahu dayung melewati lautan pasifik ke Sangihe dan saat ini sudah di Bitung," kata Karlis.
Karlis Bardelis berfoto bersama saat berada di Villa Raewaya, Kota Bitung
Lanjut dikatakan Karlis, usai dari Bitung dirinya akan melanjutkan perjalanan ke Vietnam sebagai titik finish. Namun dirinya hanya akan mengikuti arus ke laut Jawa.
ADVERTISEMENT
"Rute perjalanan ada terekam di website saya, bisa dilihat melalui link internet: http://www.boredofborders.com/location," katanya kembali.
oktaviana mundung