Momentum HUT Daerah ke-14, Bupati Ajak Populerkan Pariwisata di Kabupaten Sitaro

Bupati dan Wakil Bupati bersama dengan Sekretaris Daerah dalam perayaan HUT Kabupaten Sitaro ke-14 yang diselenggarakan di Pulau Mahoro

SITARO - Pemerintah Kabupaten Sitaro, Minggu (25/5) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-14, melalui ibadah syukur yang dilaksanakan di Pulau Mahoro. Kegiatan yang dirangkaikan dengan syukuran raihan opini WTP dari BPK atas LHP Keuangan Daerah (LKPD) Tahun 2020 ini, merupakan pertama kali diselenggarakan bukan di pusat pemerintahan.

Bupati Kepulauan Sitaro, Evangelian Sasingen sendiri menegaskan jika perayaan HUT daerah di Pulau Mahoro, merupakan salah satu cara untuk memperkenalkan dunia pariwisata yang ada di daerah dengan sebutan 47 pulau itu ke mata nasional maupun internasional.

"Dari pulau Mahoro yang kecil namun eksotis ini, mari kita populerkan Sitaro tak hanya di kancah nasional, tapi di mata dunia," ujar Sasingen pada kesempatan memberikan sambutan di acara HUT daerah tersebut.

Pesta kembang api yang digelar di Pulau Mahoro dalam rangka perayaan HUT Kabupaten Sitaro ke-14

Sementara itu, Sasingen meminta pada momentum HUT daerah, semua berterima kasih untuk kebaikan Tuhan yang selalu ada saat Kabupaten Sitaro menghadapi tantangan, hambatan dan persoalan yang kerap dihadapi dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam pemerintahan, sosial dan ekonomi, termasuk ketika harus menghadapi bencana alam dan non alam.

"Tuhan selalu memakai kita sebagai pemerintah untuk menjadi wakil-Nya dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang ada di Sitaro ini. Makanya harus diyakini bersama, bahwa semua prestasi maupun keberhasilan yang diperoleh, itu karena kasih dan anugerah Tuhan, yang diberikan melalui usaha dan kerja keras pemerintah daerah dan topangan doa dari seluruh masyarakat Sitaro," kata Sasingen.

"Untuk itu mari kita selalu mengandalkan Tuhan dalam segala kerja dan tanggung jawab untuk membangun Sitaro, demi tercapainya visi kabupaten kepulauan sitaro yakni terwujudnya sitaro yang semakin unggul, sejahtera dan harmonis berbasiskan sumber daya produktif dan kearifan lokal," katanya kembali.

franky salindeho