PKM FMIPA Unsrat di SMAN 1 Tompaso: Guru dan Siswa Ikut Workshop Praktik Fisika

Konten Media Partner
24 September 2022 17:29 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PKM FMIPA Unsrat di SMA Negeri 1 Tompaso yang digelar dengan metode praktikum
zoom-in-whitePerbesar
PKM FMIPA Unsrat di SMA Negeri 1 Tompaso yang digelar dengan metode praktikum
ADVERTISEMENT
MINSEL - Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang digelar Fakultas MIPA (FMIPA) Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, kali ini menyasar guru dan siswa di SMA Negeri 1 Tompaso, Kabupaten Minahasa.
ADVERTISEMENT
Tim pelaksana yang terdiri dari Verna Albert Suoth, ST., M.Si dan Handy I.R. Mosey, S.Si M.Si, menggelar kegiatan PKM dalam bentuk Workshop Praktikum Fisika di Aula SMAN 1 Tompaso dan diikuti oleh para guru maupun siswa.
Adapun program dari PKM ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam merancang dan mengembangkan alat praktikum virtuan Fisika Dasar yang sudah dilengkapi panduan tata laksana praktikum.
"Tujuan kedua adalah mampu meningkatkan keterampilan siswa dalam mengembangkan perangkat praktikum sederhana terintegrasi pada materi pembelajaran Fisika," kata Verna dan Handy.
Foto bersama antara dosen FMIPA Unsrat bersama dengan guru dan siswa SMA Negeri 1 Tompaso usai kegiatan PKM
Kedua dosen dari Fakultas MIPA ini menggunakan metode workshop praktikum, di mana para peserta langsung melakukan pelatihan dengan pendampingan yang diberikan langsung oleh mereka.
Dijelaskan Verna, pelatihan ini diharapkan bisa meningkatkan dan mengembangkan keterampilan dan kreativitas guru Fisika dalam produksi atau merancang perangkat praktikum Fisika yang terintegrasi pada mata pelajaran.
ADVERTISEMENT
Sama halnya dengan pendampingan yang diberikan kepada para siswa, agar mereka mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam implementasi materi dalam pelajaran Fisika ke dalam praktikum.
"Kami lakukan metode tatap muka agar pelatihan yang diberikan benar-benar mengena dan tepat sasaran," katanya.
Sementara itu, ada dua topik yang diberikan yakni Praktikum Ayunan Matematis dan Pengukuran Listrik. Untuk topik Ayunanan Matematis adalah untuk menentukan nilai percepatan gravitasi, sedangkan topik pengukuran listrik adalah untuk mengukur nilai arus, tegangan, dan resistansi sebagai penerapan dari Teori Hukum Ohm.
"Praktikum yang diberikan adalah merangkai alat berdasarkan panduan yang telah dibuat, selanjutnya pengambilan data, pengolahan data dan membuat laporan," kata Verna.
"Hasil kegiatan yang diharapkan adalah adanya kemampuan untuk merancang dan menghasilkan topik praktikum fisika yang diimplementasi pada proses belajar mengajar di sekolah khususnya mata pelajaran fisika," kata Handy menimpali.
ADVERTISEMENT
manadobacirita