PLN UP3 Klarifikasi Viralnya Tiang Roboh di Ruas Jalan Manado

Konten Media Partner
22 Januari 2020 20:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tiang lampu jalan yang roboh di ruas jalan 17 Agustus Kota Manado, Sulawesi Utara (foto: istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Tiang lampu jalan yang roboh di ruas jalan 17 Agustus Kota Manado, Sulawesi Utara (foto: istimewa)
ADVERTISEMENT
Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Pelaksana pelayanan pelanggan(UP3) Manado, menjelaskan peristiwa robohnya salah satu tiang lampu jalan yang ada di ruas jalan 17 Agustus, Selasa (21/1) kemarin. Dari keterangan persnya, PLN memastikan jika tiang lampu jalan tersebut bukanlah milik PLN.
ADVERTISEMENT
Manager Bagian Distribusi Yudistira Adi Guna menjelaskan, ada perbedaan antara tiang listrik yang merupakan tanggung jawab PLN, dan tiang lampu penerangan jalan yang merupakan tanggung jawab Pemerintah baik Pemerintah Kota atau Provinsi.
Yudistira bilang, jika ada tiang listrik milik PLN yang roboh, dampaknya akan langsung terasa hingga ke rumah-rumah warga, yakni terjadi pemadaman aliran listrik. Mengingat, distribusi listrik memang terintegritas lewat tiang listrik tersebut.
"Nah, apa yang terjadi di jalan 17 Agustus, itu yang roboh adalah tiang lampu jalan milik Pemerintah, karena memang tidak terjadi pemadaman aliran listrik," tutur Yudistira, Rabu (22/1) malam ini.
Yudistira juga memastikan, jika seandainya terjadi tiang listrik yang roboh, pihaknya dalam hal ini PLN UP3 Manado, akan langsung turun lapangan melakukan perbaikan. Apalagi, saat ini sudah kontrol yang terintegritas, sehingga bisa dengan cepat mengetahui jika terjadi persoalan.
ADVERTISEMENT
"Bila terjadi gangguan baik itu kerusakan yang terjadi, warga bisa langsung segera ke kantor PLN terdekat atau langsung telpon ke 123," kata Yudistira kembali.
Sekadar diinformasikan, sejak beberapa hari terakhir, di ruas jalan 17 Agustus, Kota Manado, ada tiang lampu jalan yang roboh dan mengganggu aktivitas lalu lintas di ruas jalan tersebut.
yaziin solichin/manadobacirita