Siswa yang Tikam Guru di Manado hingga Tewas Terpengaruh Alkohol

Konten Media Partner
22 Oktober 2019 5:25 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi
ADVERTISEMENT
FL (16) siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ichtus Kecamatan Mapanget, Kota Manado, Sulawesi Utara, masih terpengaruh minuman beralkohol saat menikam gurunya, Alexander Pangkey (54) hingga tewas, Senin (21/10).
ADVERTISEMENT
Saat diperiksa penyidik Kepolisian Sektor Mapanget, FL mengaku jika malam hari sebelum kejadian penikaman, dirinya memang menenggak alkohol bersama dengan rekan-rekannya di lingkungan tempat tinggalnya.
"Pelaku saat ditanya, mengaku jika malam hari sebelum penikaman memang ia sedang minum-minum beralkohol," kata Kepala Polsek Mapanget, AKP Muhlis Suhani.
Pelaku sendiri saat ini telah diamankan oleh pihak kepolisian, setelah sebelumnya sempat kabur dan tidak kembali ke rumah setelah kejadian penikaman.
Menurut Kapolsek Mapanget, saat dicari pertama kali di kediamannya, pelaku penikaman tak ada di rumah. Namun, setelah berkoordinasi dengan keluarga agar segera mencari pelaku, akhirnya tersangka diserahkan orang tua.
"Kami akan memproses perkara ini sesuai aturan," tutur Muhlis.
Sebelumnya, FL (16) seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Manado, menikam gurunya sendiri, Alexander Pangkey (54), hanya karena ditegur agar tidak merokok di kompleks sekolah, Senin (21/10).
ADVERTISEMENT
Kejadian yang terjadi di kompleks SMK Ichtus Kecamatan Mapanget sekira pukul 09.30 WITA ini, berawal dari teguran beberapa guru kepada FL bersama dengan C dan OU, yang tengah asyik merokok di halaman sekolah.
manadobacirita