Sulut United Resmi Adukan Kinerja Wasit Liga 2 Indonesia ke PSSI

Konten Media Partner
23 Oktober 2021 14:08 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Sulut United dibayang-bayangi pemain lawan saat laga Liga 2 Indonesia di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Sulut United dibayang-bayangi pemain lawan saat laga Liga 2 Indonesia di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya
ADVERTISEMENT
PALANGKA RAYA - Sulut United akhirnya resmi mengadukan kinerja wasit Liga 2 Indonesia, setelah dalam dua pertandingan berturut-turut, tim asal Sulawesi Utara ini, menilai sejumlah keputusan wasit dianggap merugikan untuk tim dan berdampak pada hasil pertandingan.
ADVERTISEMENT
Dalam surat nomor 04/S.Ket-SBP-MT/X/2021, tertanggal 21 Oktober 2021, manajemen Sulut United mengirimkan surat protes kinerja wasit kepada Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Isi surat langsung pada inti aduan, di mana Sulut United dalam laga Grup D yang seluruh pertandingannya berlangsung di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, mendapatkan dua keputusan merugikan dari wasit dan perangkat pertandingan, ketika laga melawan Persiba Balikpapan di tanggal 15 Oktober 2021 yang dipimpin Fibay Rahmatullah asal Banten, serta di laga melawan PSBS Biak pada tanggal 20 Oktober 2021 yang dipimpin Juandi Hidayatulloh asal DKI Jakarta.
Dirinci jika keputusan merugikan tersebut adalah tidak memberikan pelanggaran saat pemain Sulut United, Rifaldo Lestaluhu (nomor punggung 88), mendapatkan kontak fisik keras dan dijatuhkan di dalam kotak penalti oleh pemain Persiba Balikpapan di menit ke 72.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pada pertandingan melawan PSBS Biak, gol murni yang diciptakan Ari Maring (nomor punggung 19), pada menit ke-85, dianulir oleh wasit karena dianggap sudah dalam posisi offside. Namun, dalam tayangan ulang, posisi Ari Maring masih berada di depan pemain terakhir PSBS Biak, saat bola pertama kali diumpan oleh Michael Rumere.
"Menurut pendapat kami, kejadian-kejadian tersebut di atas menunjukkan kompetensi wasit yang kurang baik dalam memimpin pertandingan, sehingga keputusannya merugikan bagi tim yang bertanding, bahkan mempengaruhi hasil akhir pertandingan," ujar M Ridho, Manager Team, dalam surat tersebut.
Ridho mengkhawatirkan jika hal-hal tersebut terus berlangsung di pertandingan-pertandingan berikutnya, asas fairplay dalam suatu pertandingan sepak bola yang selalu didengungkan tidak akan tercapai, yang tentunya juga akan mempengaruhi kualitas pertandingan dan kompetisi secara keseluruhan.
ADVERTISEMENT
"Kami mengharapkan agar PSSI dapat secara lebih jeli memilih perangkat pertandingan yang memiliki kualitas baik untuk memimpin pertandingan, dan di samping itu dapat melakukan pengawasan yang ketat serta pemberlakuan sanksi bagi aparat pertandingan/wasit yang tidak memimpin pertandingan secara baik," ujar Ridho kembali.
Tim Sulut United juga menyertakan bukti potongan video atas keputusan-keputusan yang merugikan tim tersebut.
manadobacirita