news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Tolak Ditegur saat Merokok, Siswa SMK Manado Tikam Guru hingga Tewas

Konten Media Partner
21 Oktober 2019 22:59 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi
ADVERTISEMENT
Entah apa yang ada di pikiran FL (16) seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Manado, saat menikam gurunya sendiri Alexander Pangkey (54), hanya karena ditegur agar tidak merokok di kompleks sekolah, Senin (21/10).
ADVERTISEMENT
Kejadian yang terjadi di kompleks SMK Ichtus Kecamatan Mapanget sekira pukul 09.30 WITA ini, berawal dari teguran beberapa guru kepada FL bersama dengan C dan OU, yang tengah asyik merokok di halaman sekolah. Selain menegur, para guru termasuk Alexander, menyuruh FL untuk pulang ke rumah saja.
Tapi, saat kembali ke rumah itu, ternyata FL mengambil pisau dan kembali ke sekolah lagi. Pisau itu juga akhirnya yang ditikamkan FL ke gurunya sendiri. Aksi penikaman ini cukup sadis, karena saat itu guru Alexander tengah duduk di motor miliknya.
Korban sendiri langsung tersungkur setelah dihujani beberapa tikaman di badannya oleh pelaku FL. Melihat korban jatuh, pelaku FL kemudian langsung melarikan diri.
Pihak sekolah yang melihat kejadian ini, langsung melarikan guru Alexander yang menderita beberapa luka tikaman ke RS AURI. Namun, karena kekurangan banyak darah, akhirnya dirujuk ke RS Prof Kandou.
ADVERTISEMENT
Kapolsek Mapanget AKP Muhlis Suhani membenarkan kejadian ini. Menurutnya, telah diadakan olah TKP dan pihaknya juga telah menggali keterangan saksi termasuk Kepala SMK Ichtus, Katarina.
"Korban yang dirujuk ke rumah sakit, saat ini sudah meninggal dunia," tutur Suhani, Senin (21/10) malam ini.
Sekadar diinformasikan, Alexander, guru yang kena tikam siswanya, tercatat sebagai guru Agama Kristen di sekolah tersebut.
manadobacirita