Umat Muslim di Manado Tetap Jalankan Salat Jumat Berjamaah di Masjid

Konten Media Partner
27 Maret 2020 22:05 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salat Jumat Berjamaah di salah satu masjid di Kota Manado, Sulawesi Utara. Seluruh jamaah mematuhi aturan social distancing dan memilih menjaga jarak saat salat (foto: febry kodongan/manadobacirita)
zoom-in-whitePerbesar
Salat Jumat Berjamaah di salah satu masjid di Kota Manado, Sulawesi Utara. Seluruh jamaah mematuhi aturan social distancing dan memilih menjaga jarak saat salat (foto: febry kodongan/manadobacirita)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Umat muslim di Kota Manado, Sulawesi Utara, tetap menjalankan Salat berjamaah di Masjid, di tengah wabah SARS-CoV2 atau Virus Corona. Namun saat menjalankan ibadah salat, terlihat jemaah berjaga jarak dengan jemaah lainnya.
ADVERTISEMENT
Seperti yang terpantau di Masjid Ar Rahmah, Kelurahan Banjer Kecamatan Tikala, saat ibadah Salat Jumat (27/3). Para Jemaah beribadah dengan penuh khusyuk. Saat khotib ibadah Salat Jumat naik mimbar, terlihat para jemaah membuat jarak di saf masing-masing.
Sementara, Ketua MUI Sulut, KH Abdul Wahab Abdul Gaffur mengatakan, keputusan untuk melaksanakan Salat berjamaah diserahkan sepenuhnya kepada pengurus masjid apakah tetap melaksanakan Salat Jumat berjamaah atau tidak. Menurutnya, hal ini sudah sesuai dengan anjuran atau fatwa ulama.
Jamaah salat jumat berjamaah di salah satu masjid di Kota Manado, Sulawesi Utara, menggunakan masker (foto: febry kodongan/manadobacirita)
Selain itu, Abdul Gaffur mengaku jika keputusan menyerahkan kembali keputusan kepada pengurus masjid, berdasarkan pertimbangan jika Sulawesi Utara belum masuk dalam zona merah virus corona. Namun demikian, pelaksanaan Salat Jumat berjamaah harus memenuhi ketentuan yang ada.
ADVERTISEMENT
"Jadi, ketentuan melakukan Sholat Jumat adalah ibadah dipercepat, khotbah dipersingkat dan memakai ayat-ayat atau surah yang pendek saja," kata Gaffur.
Selain itu, Gaffur juga mengimbau kepada umat muslim agar tetap menjaga kesehatan dan rajin cuci tangan, serta patuhi Fatwa yang telah dikeluarkan MUI pusat.
"Tetap menjaga kebersihan dengan rajin mencuci tangan, mulai dari rumah sampai ke Masjid. Serta saat Salat, selalu menjaga jarak kurang lebih setengah meter antara sesama umat. Pulang ke rumah juga tetap harus memperhatikan kebersihan diri," kata Gaffur kembali.
febry kodongan