Work From Home, KPU Sulut Tetap Koordinasi Lewat Video Conference

Konten Media Partner
24 Maret 2020 8:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua KPU Sulut, Ardiles Mewoh
zoom-in-whitePerbesar
Ketua KPU Sulut, Ardiles Mewoh
ADVERTISEMENT
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara menerapkan kebijakan Work From Home atau Kerja Dari Rumah. Hal ini sesuai petunjuk pemerintah untuk menekan penyebaran virus corona yang telah ditetapkan sebagai bencana non alam di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Ketua KPU Sulut, Ardiles Mewoh menjelaskan, kebijakan kerja dari rumah yang diambil lembaganya, merupakan dukungan dan contoh untuk seluruh masyarakat, dalam pencegahan penyebaran penyakit Covid-19. Menurutnya, jika tak diaplikasikan secepat mungkin, maka penyebaran virus ini akan susah untuk dikendalikan.
"Untuk itu, kami mengambil keputusan menyelesaikan semua pekerjaan kami dari rumah. Kami harus jadi contoh, agar masyarakat juga bisa mencontoh," tutur Ardiles.
Namun, tak masuk kantor bukan koordinasi tak jalan. Ardiles mengaku jika seluruh jajaran komisioner KPU Sulut serta sekretariat, akan rutin melakukan koordinasi melalui video teleconference. Menurutnya, hal ini tetap wajib dilaksanakan untuk mengetahui perkembangan tanggung jawab pekerjaan.
Video Teleconference KPU Sulut yang dilakukan sebagai cara berkoordinasi disaat kebijakan Work From Home
“Jadi, meski bekerja dari rumah, kami tetap menjalankan tupoksi kami dan tidak lupa apa yang menjadi tanggung jawab yang telah diberikan kepada kami. Ini merupakan kewajiban,” ungkap Mewoh.
ADVERTISEMENT
Sementara, untuk rapat koordinasi (Rakor) dengan KPU Kabupaten dan Kota se Sulut yang biasanya dilakukan secara tatap muka, Ardiles juga mengaku akan merubah sistemnya menjadi Rakor Online dengan menggunakan teknologi yang tersedia saat ini.
"Kita upayakan sebisa mungkin tidak membuat kerumuman. Termasuk ketika harus rapat koordinasi. Tapi yang harus diingat, walaupun kita bekerja dari rumah, tetapi semua tugas harus tetap dijalankan sesuai aturan," kata Ardiles.
Ardiles sendiri mengajak seluruh masyarakat untuk mematuhi aturan tak keluyuran dan berada di tempat keramaian. Selain itu, dirinya juga meminta untuk selalu berdoa agar wabah ini cepat berlalu.
"Kita berdoa bersama agar penyebaran virus ini secepatnya berhenti. Untuk itu perlu kesadaran dari masing-masing untuk tidak dulu melakukan kegiatan yang mengumpulkan orang banyak,” kata Ardiles mengajak.
ADVERTISEMENT
oktavaiana mundung