Asal Tidak Bermasalah, SK Golkar Tetap Untuk Badrun

satumandau
borneoland
Konten dari Pengguna
29 Desember 2017 17:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari satumandau tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Asal Tidak Bermasalah, SK Golkar Tetap Untuk Badrun
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Ketum Golkar Berganti, Tapi SK Untuk Badrun Tidak Berubah
SATUMANDAU – Sebagaimana diketahui, ketua umum Partai Golkar telah berganti, tapi SK rekomendasi untuk mengusung Badrun di Pilkada Tarakan 2018 tidak berubah. Partai Golongan Karya (Golkar) pastikan tidak akan mengubah surat keputusan (SK) yang sudah ditujukan pada H. Badrun dalam Pilkada Tarakan 2018 mendatang.
ADVERTISEMENT
“Saya pikir, itu sudah tidak akan berubah. Tidak ada aturan yang menyatakan SK Golkar harus diubah, jika calon yang diusung tidak memiliki masalah,” jelas Suharno. Sosok Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Partai Golkar Kalimantan Utara tersebut mengatakan bahwa rekomendasi yang sudah diberikan oleh Partai Golkar tidak akan mengalami perubahan selama Badrun tidak bermasalah.
Rekomendasi dan SK yang sudah diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) kepada H. Badrun, merupakan tanda bukti dukungan Partai Golkar kepada H. Badrun. Dengan demikian, dapat dipastikan tidak akan ada perubahan SK. Akan tetapi, jika dalam perjalanannya, H. Badrun tiba-tiba memiliki sebuah masalah yang membuat elektabilitasnya menurun, dan tidak mampu memenangkan Partai Golkar, barulah SK yang telah berada di tangan Badrun akan ditarik kembali.
ADVERTISEMENT
Perihal penarikan SK dukungan dari Partai Golkar berkaca pada kasus yang menimpa Ridwan Kamil yang tidak mampu memenuhi syarat Golkar. Kemudian SK tersebut dialihkan kepada Dedy Mulyadi, yang merupakan kader Partai Golkar dan juga Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Jawa Barat. “Tapi berbeda dengan Kota Tarakan, yang tidak memiliki masalah. Jadi saya pikir semuanya aman,” ujar Suharno. Politisi Golkar ini mengakui bahwa selalu rutin melaksanakan komunikasi bersama dengan H. Badrun.
Menurut Pendapat Suharno, Badrun tidak memiliki permasalahan seperti yang terjadi pada Ridwan Kamil. Berdasarkan hal tersebut, Suharno yakin bahwa SK dari Partai Golkar yang telah dimiliki Badrun, tidak akan berubah. Suharno bahkan berani mengeluarkan pernyataan tersebut, karena dirinya sudah pernah berkomunikasi secara langsung dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar. “Saya sudah koordinasi, kata DPP tidak. Tetap saja (kepada H. Badrun), sepanjang calon yang bersangkutan tidak memiliki permasalahan,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
Menurut rencana, pada (5/1/2018) mendatang Partai Golkar akan melaksanakan temu kader bersama dengan calon walikota. Untuk itu, pihaknya akan merapatkan barisan untuk pemenangan Badrun-Ince. Suharno menginginkan agar komunikasi dari bakal calon kepada pihak DPD II tetap terjalin. “Itu harapan kami, karena kalau komunikasi kepada kami bagus saja,” demikian jelas Suharno.
Komunikasi dengan sesama partai yang mendukung pasangan Badrun-Ince tentu sangat penting. Dengan demikian dapat memperdalam pemahaman program yang akan diusung, serta mematangkan strategi pemenangan pasangan ini dalam pertarungan Pilkada Tarakan 2018 nanti. [ sumber: SatuMandau.com ]