Indonesia Teken Kesepakatan Investasi dan Bisnis dengan Rusia

21 Mei 2017 4:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Lasro Simbolon dan Krai Vladimir Miklushevsky (Foto: Dok. KBRI Moskow)
Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow bekerja sama dengan House of Indonesia dan Konsul Kehormatan RI untuk Rusia menggelar Forum Bisnis dan Investasi di Vladivostok, Rusia, Jumat, (19/5). Dalam forum tersebut, telah ditandatangani sejumlah kesepakatan bisnis dan investasi Kamar Dagang dan Industri antar kedua negara.
ADVERTISEMENT
Penandatanganan MoU. (Foto: Dok. KBRI Moskow)
“Antara lain MoU Kadin DKI Jakarta dengan Kadin Provinsi Primorsky, MoU Kadin DKI Jakarta dengan Kadin Provinsi Khabarovsk, kesepakatan kerja sama antara PT Buana Abyakta Jaya dengan pimpinan Far Eastern State Technical Fisheries University mengenai kerja sama sektor perikanan yang meliputi program pelatihan, pembuatan kapal, transfer teknologi, manufaktur dan perdagangan,” jelas KBRI Moskow dalam keterangan persnya, Sabtu (20/5).
Indonesia Business and Investment Forum (Foto: Dok. KBRI Moskow)
Forum Bisnis dan Investasi menjadi kegiatan kesepakatan perdana Indonesia di Rusia. Para pejabat kedua negara pun turut hadir, di antaranya Bupati Bondowoso Amin Said Husni, Bupati Sidoarjo Saiful Ilah, Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Jawa Timur Lili Soleh Wartadipraja, dan Ketua Umum Kadin DKI Jakarta Eddy Kuntadi.
Indonesia Business and Investment Forum (Foto: Dok. KBRI Moskow)
Wakil Kepala Perwakilan RI, Lasro Simbolon yang memimpin delegasi dalam sambutannya menjelaskan, pasca pertemuan Presiden Joko Widodo dan Presiden Vladimir Putin di Sochi, Rusia, pada Mei 2016, terjadi peningkatan intensitas kerja sama bilateral di berbagai bidang. Vladivostok sendiri menjadi salah satu kota prioritas dalam pengembangan ekonomi di Rusia dengan pembangunan infrastruktur dan kawasan ekonomi khusus.
ADVERTISEMENT
Para pengusaha industri wisata Rusia. (Foto: Dok. KBRI Moskow)
“Termasuk ekonomi, perdagangan, investasi dan industri strategis serta people to people interaction. Sejalan dengan itu, forum bisnis ini diharapkan menjadi langkah penting untuk mempromosikan keunggulan ekonomi lndonesia, memperkenalkan berbagai paket kebijakan pemerintah lndonesia di bidang investasi dan perdagangan luar negeri dan semakin mendekatkan pelaku bisnis dari Indonesia dengan mitranya di Rusia, khususnya di wilayah Timur Jauh,” tutur Lasro dalam keterangan tersebut.
Indonesia Business and Investment Forum (Foto: Dok. KBRI Moskow)
Kerja sama perdagangan Indonesia dan Rusia telah menunjukkan peningkatan yang signifikan sebesar 33,6 persen pada 2016, atau mencapai 2,6 miliar dolar AS. Beberapa pelaku bisnis dan investor Rusia juga telah melakukan proyek kerja sama dan investasi di lndonesia, antara lain di sektor migas, pertambangan, pertanian, perikanan, dan infrastruktur.
ADVERTISEMENT
“Berbagai komoditas ekspor andalan lndonesia ke Rusia selama ini mencakup peralatan laboratorium, minyak kelapa sawit dan produk turunannya, komponen peralatan elektrik, kopra, minyak kernel dan babassu, karet alam, gutta percha, cocoa butter, alas kaki, kopi dan minyak nabati. Sementara itu lndonesia banyak mengimpor potassium untuk bahan pupuk, gandum dan meslin, aluminum serta produk setengah jadi dari bahan besi dan baja,” papar keterangan pers KBRI Moskow.