Tips Memulai Bisnis Dropshipper

Ilustrasi Menjadi Dropship. Foto: Freepik

Bagi Sobat KH yang ingin memulai usaha, bisnis dropship bisa menjadi salah satu pilihan. Hal ini dikarenakan bisnis dropship tidak memerlukan biaya yang tinggi dan memiliki risiko yang lebih rendah. Dalam bisnis ini, dropshipper tidak perlu menyetok barang karena dapat memesan langsung dari produsen. Jadi, dropshipper menjual produk hanya dengan gambar beserta spesifikasi meskipun produk tersebut belum ada di tangannya.

Konsep bisnis dropship memang terkesan mudah untuk dijalani, tapi pasti akan selalu ada kemungkinan untuk gagal dalam praktiknya. Entah itu karena tidak konsisten, tidak mengenali produk yang dijual, kualitas gambar buruk, respon lambat, atau alasan yang lain. Lalu, bagaimana caranya agar sukses menjadi dropshipper? Mari kita cari tahu di bawah!

Sebelum merambah ke segala produk, mulailah dari produk tertentu. Fokus dalam menjual barang tertentu adalah kunci kesuksesan. Anda harus mengenali produk yang dijual, dari bentuk fisik hingga kualitasnya. Untuk menentukan produk yang tepat, Anda harus meneliti tren industri, target konsumen, serta persaingan pasar. Apabila keuntungan sudah mulai diterima dengan lancar, diversifikasi produk dapat dilakukan.

Perhatikanlah kualitas produk yang dijual agar diminati konsumen. Dengan memilih pemasok yang tepat dan terpercaya, kualitas produk yang Anda jual pun tidak diragukan lagi. Oleh karenanya, selalu waspada terhadap produk-produk palsu. Anda harus memeriksa produk, kualitas, ulasan, maupun kredibilitas toko dalam memilih pemasok yang tepat. Perlu diingat, lebih baik selektif daripada harus rugi.

Cara yang dapat dilakukan dalam membangun reputasi toko adalah dengan menambahkan testimoni dari pelanggan, mencantumkan pencapaian yang sudah diraih selama melakukan bisnis dropship, atau mempercantik tampilan produk maupun website. Jika toko Anda berada di suatu marketplace, buat toko Anda menjadi official store.

Menambah wawasan melalui forum dropshipper merupakan langkah yang tepat. Forum tersebut akan membagikan pengalaman, ulasan, testimoni, maupun tips dan trik dalam bisnis dropship. Akan tetapi, selalu waspada dan jangan langsung percaya semua informasi yang beredar di sana. Selain itu, dengan Anda bergabung di forum dropshipper secara tidak langsung Anda memperluas koneksi, lho.

Pelanggan adalah sumber pendapatan Anda. Maka penting untuk membuat pelanggan merasa dihargai dan dihormati. Bahkan hal ini dapat melahirkan pelanggan yang loyal atas produk yang Anda jual. Membalas pesan pelanggan secara cepat, segera proses pesanan jika ada permintaan, dan menghubungi pelanggan jika ada kendala merupakan langkah-langkah yang bisa Anda lakukan dalam meningkatkan pelayanan.

Dalam melaksanakan bisnis dropship, keuntungan lain yang dapat dirasakan adalah memiliki banyak waktu luang. Gunakan waktu tersebut untuk meningkatkan keahlian pemasaran Anda dan mencari tahu bagaimana mengarahkan atau menambahkan traffic ke website toko Anda. Saluran pemasaran yang dapat dipelajari adalah iklan Facebook, Instagram, Pinterest, atau Google Ads. Tidak hanya itu, content marketing juga dapat digunakan untuk membangun brand awareness atas bisnis Anda.

Sudah menjadi kewajiban bagi Anda untuk memenuhi ketentuan hukum jika berbisnis di Indonesia. Salah satu ketentuan yang dimaksud adalah memiliki Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP). Jika Anda berbisnis secara online, maka yang dibutuhkan adalah Surat Izin Usaha Perdagangan melalui Sistem Elekteronik (SIUPMSE) sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 50 Tahun 2020 tentang Ketentuan Perizinan Usaha, Periklanan, Pembinaan, Dan Pengawasan Pelaku Usaha Dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik. SIUP ataupun SIUPMSE berguna sebagai perlindungan hukum serta menjadi landasan izin Anda berbisnis. Terlebih lagi, terdapat beberapa pemasok yang mensyaratkan dropshipper untuk memiliki izin usaha, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), bahkan Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

Selalu lihat toko-toko saingan Anda setiap minggu. Jadikan hal tersebut sebagai inspirasi dan motivasi untuk mendapatkan ide. Langkah ini juga dapat menjadi ajang refleksi diri untuk mencari kekurangan bisnis Anda.

Pastikan hal-hal yang telah disebutkan sudah terpenuhi dan terantisipasi. Jangan lupa pula untuk penuhi segala aspek hukumnya karena hal ini dapat menjadi langkah jitu untuk memenangkan hati dan kepercayaan konsumen. Tidak perlu khawatir, jika Sobat KH butuh bantuan untuk melengkapi perizinan usaha, ada Kontrak Hukum yang siap sedia untuk menolong. Nah, Sobat KH sudah siap belum jadi dropshipper?