Kumplus- Perempuan di Film Horor Indonesia- kuntilanak

Mengulik Misteri Ancol, Tempat Wisata yang Angker di Jakarta

26 Juli 2019 19:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ancol menyimpan segudang misteri. Tempat yang sudah jadi primadona wisata semenjak zaman VOC ini memiliki sisi gelap lantaran tragedi demi tragedi yang terjadi, sehingga melahirkan begitu banyak misteri dan urban legend yang masih ditakuti banyak orang hingga saat ini.
Ilustrasi kuntilanak. Foto: Dok. Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kuntilanak. Foto: Dok. Shutterstock
Salah satunya, Si Manis Jembatan Ancol, yang namanya begitu tersohor namun ditakuti oleh orang-orang. Tapi, siapa sesungguhnya sosok Si Manis Jembatan Ancol dan apa yang membuat namanya lekat dengan Ancol?
ADVERTISEMENT
Dari cerita mulut ke mulut, sosok Si Manis Jembatan Ancol ini merupakan sosok kembang desa berparas rupawan, rambutnya hitam panjang, dan wanita ini selalu mengenakan kebaya layaknya bangsawan.
Dari berbagai versi yang beredar di masyarakat, muncul tiga nama yang disinyalir merupakan identitas asli Si Manis Jembatan Ancol. Nama-nama itu: Mariyam, Siti Ariah, dan Halimah. Namun, hingga kini tidak ada yang tahu mana identitas Si Manis Jembatan Ancol sesungguhnya.
Cerita penampakan perempuan yang diduga sosok Si Manis Jembatan Ancol sudah berhembus sejak tahun 1960-an. Pada saat itu, seorang pendayung perahu mengaku pernah mengantarkan seorang perempuan menyeberang. Namun, sesampainya di tujuan, wanita tersebut menghilang begitu saja. Pendayung itu melihat uang yang diberikan kepadanya sebagai upah, tapi ketika diperiksa ternyata wanita tersebut membayar dengan menggunakan daun.
ADVERTISEMENT
Di tahun 1995, juga pernah muncul cerita seorang pelukis Ancol yang didatangi wanita misterius untuk minta dilukis. Namun, ketika baru dilukis setengah badan, perempuan itu menghilang. Meskipun begitu, si pelukis memutuskan untuk meneruskan lukisannya. Sosok perempuan itulah yang disebut-sebut sebagai Si Manis Jembatan Ancol.
Selain itu, para pedagang juga kerap disambangi oleh sesosok perempuan yang kemudian menghilang begitu saja. Perempuan itu mengenakan kemeja kuning dan rok abu-abu, sosok itu pun digadang-gadang sebagai Si Manis Jembatan Ancol.
Meskipun begitu, Si Manis Jembatan Ancol bukan satu-satunya penghuni Ancol, mengingat dulunya tingkat kejahatan di kawasan ini tinggi. Bahkan, sampai sekarang pun beberapa kasus pembunuhan pernah terjadi di sekitar Ancol. Salah satu kasus yang sempat tercatat dan menjadi headline di banyak media adalah kasus pembunuhan Naek Gonggom Hutagalung oleh pesinetron Lidya Pratiwi bersama ibu dan pamannya pada tahun 2006.
Ilustrasi pembunuhan. Foto: Dok. Shutterstock
Kala itu, mayat Naek Gonggom ditemukan di Vila Tongkol 59, Putri Duyung Cottage, Ancol. Saya sendiri sempat berkesempatan ke Putri Duyung Cottage. Jujur, ketika sampai di lokasinya memang terasa beda. Padahal saat itu, masih sekitar pukul 19.00 wib, dan area sekitarnya masih ramai. Begitu sampai di cottage, suasana mendadak suram dan bikin bergidik. Mengingat kejadian yang pernah saya alami, saya sampai tidak berani untuk ditinggal sendirian di sana.
ADVERTISEMENT
Selain itu, kasus kejahatan berupa pembunuhan kembali terjadi pada 30 Juni 2019. Kali ini, korbannya adalah seorang pria berusia 31 tahun di pantai Beachpool. Pria ini meninggal lantaran luka tusuk di sekujur tubuh.
Dengan sejarah tragedi yang cukup panjang, pantaslah Ancol menyandang salah satu lokasi paling angker di Jakarta. Makanya, kalau kalian berada di kawasan Ancol, tidak ada salahnya berlaku sopan dan membunyikan klakson ketika melewati beberapa tempat yang dinilai memiliki aura yang tidak biasa. Jangan sampai nanti bertemu para ‘penunggunya’ dan diikuti sampai rumah.
Apakah kamu punya pengalaman bertemu Si Manis Jembatan Ancol atau ‘penunggu’ lainnya di Ancol? Ceritakan kisah kamu di kolom komentar di bawah ini.
ADVERTISEMENT
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten