Dihantam Ombak, Perahu Nelayan di Sumenep Karam

Konten Media Partner
8 Januari 2020 15:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Salah satu korban selamat saat berada di rumahnya
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu korban selamat saat berada di rumahnya
ADVERTISEMENT
Sumenep, (Media Madura) - Perahu calepak/penjaringan dengan nama 'Sebunga' di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tenggelam usia dihantam ombak besar.
ADVERTISEMENT
Kecelakan laut itu terjadi Senin (6/1/2020) kemarin sekitar pukul 16.30 WIB di Perairan sebelah utara Pantai Totali, Kecamatan Dungkek.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja kerugian materiil berupa perahu dan seperangkat alat penangkapan ikan diperkirakan mencapai Rp 100 juta.
Kabag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti mengatakan, perahu itu mengangkut tiga orang terdiri dari nahkoda dan anak buah kapal (ABK), yang semuanya berprofesi sebagai nelayan.
Ketiganya yakni Atnan (45), nakoda sekaligus pemilik perahu. Kemudian Namo (50), dan Matduhan (40). Semuanya warga Dusun Manggeran, Desa Legung Barat, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep.
Menurut Widi, kecelakaan bermula pada Senin (6/1/2020) sekitar pukul 14.00 WIB, perahu berlayar dari pelabuhan Kecamatan Dungkek, yang dinahkodai Adnan untuk mencari ikan.
ADVERTISEMENT
"Tapi, dalam perjalanan di tengah laut kurang lebih 10 mil atau sekitar pukul 16.30 WIB, perahu diterjang ombak sehingga perahu terguling dan tenggelam," ujarnya.
Beruntung, sekitar pukul 17.30 WIB, ketiga orang tersebut ditolong oleh perahu calepak yang bernama 'Andalan' milik Munarto warga Desa Dapenda, Kecamatan Batang-Batang yang ketika itu ketepatan mencari ikan.
"Selanjutnya mereka dibawa menepi Pelabuhan Bintaro Desa Longos, Kecamatan Gapura. Lalu dijemput Kades Legung Barat diantarkan ke rumahnya masing-masing dalam keadaan selamat," tutupnya.
Reporter : Rosy
Editor : Zainol