Diserang Hama, Petani Jeruk di Pamekasan Merugi

Konten Media Partner
13 Mei 2019 12:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petani jeruk di Pamekasan (foto: Ahmad Rifqi)
zoom-in-whitePerbesar
Petani jeruk di Pamekasan (foto: Ahmad Rifqi)
ADVERTISEMENT
Pamekasan, (Media Madura) – Petani jeruk di Desa Panaguan, Kecamatan Larangan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur terancam anjlok, karena jeruk di kebunnya diserang hama.
ADVERTISEMENT
Salah seorang petani jeruk, Bukat (60) mengatakan, 300 pohon jeruk miliknya rata-rata diserang hama sejenis sengatan kumbang.
“Musim ini menurun drastis,” katanya, Senin (13/5/2019).
Ia menambahkan akibat diserang hama itu jeruk rontok sebelum panen, warna kulit berubah kekuning-kuningan.
“Jeruknya rontok sebelum tua, akibatnya tinggal sedikit,” tambah Bukat.
Menurut Bukat, pada penen tahun ini mengalami kerugian sekitar 30 persen, dari hasil tahun sebelumnya mencapai 1 ton.
“Harganya 10 ribu yang asli Madura, kalau jeruk jenis siyam Rp 6 ribu per kilogram,” pungkas Bukat.
Reporter: Ahmad Rifqi
Editor: Zainol