Jelang Ramadhan, Sejumlah Harga Komoditas di Sumenep Turun

Konten Media Partner
8 Mei 2018 11:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bahan Pokok di Pasar (Foto:  Yuana Fatwalloh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bahan Pokok di Pasar (Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sumenep, (Media Madura) – Bulan Ramadhan tinggal sepekan lagi. Umumnya menjelang bulan tersebut harga komoditas dan sembako mengalami lonjakan. Tapi saat ini tidak demikian, karena ternyata harga beberapa komoditas di dua pasar tradisional Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur malah turun.
ADVERTISEMENT
Menurut Kabid Perdagangan Disperindag Sumenep, Sukaris, harga komoditas tak terpengaruh momentum Ramadhan karena stok kebutuhan pokok cukup untuk memenuhi permintaan pasar.
Harga beras jenis IR desa semula Rp 9 ribu menjadi Rp 8.200 per kilogram, cabai merah besar Rp 30 ribu menjadi Rp 27 ribu, cabai kecil biasa semula Rp 22 ribu menjadi Rp 20 ribu, bawang putih Rp 20 ribu menjadi Rp 18 ribu dan buncis semula Rp 10 ribu menjadi Rp 7 ribu per kilogram. “Ada penurunan antara Rp 2 ribu hingga Rp 3 ribu, hanya beras yang turunnya Rp 800 per kilogram. Penurunan terjadi mulai awal pekan ini,” tuturnya, Selasa (8/5/2018).
Sedangkan harga komoditas lainnya terpantau stabil, seperti beras Ir-64 Rp 10.800, gula pasir dalam negeri Rp 11.500, minyak goreng curah Rp 12 ribu per kilogram, daging sapi murni Rp 110 ribu, daging ayam broiler Rp 32 ribu, daging ayam kampung Rp 80 ribu, telur ayam petelur Rp 23 ribu, dan telur ayam kampung Rp 40.800.
ADVERTISEMENT
Begitu juga dengan bawang merah Rp 30 ribu, mentega curah Rp 21 ribu, kubis  Rp 6 ribu, kentang Rp 10 ribu, tomat Rp 6 ribu, wortel Rp 9 ribu dan kelapa Rp 4 ribu per buah. “Kami memang secara rutin terus memantau harga komoditas di dua Pasar, yaitu di Anom Baru dan Pasar Bangkal,” jelasnya. 
Reporter: Rosy
Editor: Ahmadi