Polisi Temukan Satu Kardus Bom Molotov di Lokasi Pembakaran Mapolsek

Satu kardus bom molotov ini ditemukan di pertigaan jalan atau 50 meter dari kantor Mapolsek. (Ryan Hariyanto/MM).

Sampang, (Media Madura) - Semalam pascapembakaran Mapolsek Tambelangan, Tim Labfor Polda Jatim melakukan olah TKP yang berlangsung sejak Kamis (23/5/2019) pagi pukul 09.00 WIB.

Pantauan di lokasi, polisi mengamankan sejumlah barang bukti yang menyebabkan seluruh gedung bangunan Mapolsek Tambelangan ludes terbakar. Salah satunya sisa satu kardus bom molotov yang belum sempat dilempar oleh massa.

Bom molotov yang terbuat dari botol minuman supleman itu ditemukan sekitar 50 meter di pertigaan jalan dari kantor Mapolsek. Barang bukti tersebut masih di uji Labfor Polda Jatim guna memastikan pemicu kebakaran.

"Untuk barang bukti dan yang lain bisa dilihat sendiri tadi (temuan bom molotov), kami sepakat akan menindaklanjuti dan di proses," tegas Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan usai meninjau lokasi pembakaran di Mapolsek Tambelangan, Kamis (23/5/2019).

Tak hanya itu, Kapolda Jatim mengaku telah mengantongi identitas terduga pelaku pembakaran Mapolsek Tambelangan.

"Beberapa nama pelaku sudah ada datanya dan kita proses secara prosedur,

kita bentuk tim untuk mendalami dan pelaku akan panggil serta diperiksa di Surabaya (Mapolda Jatim)," ucap Luki.

Ditanya apakah terduka pelaku berasal dari masyarakat sekitar atau oknum tertentu?

"Belum tahu pasti, yang jelas dari beberapa desa," ungkap Luki.

Kapolda Jatim menjamin pasca pembakaran ini situasi dan kondisi di Sampang sudah kondusif. Sebab, tokoh agama dan tokoh masyarakat, juga sudah menjamin tidak akan terjadi peristiwa serupa.

"Alhamdulillah sudah aman, atas ijin Gubernur sudah memfasilitasi bahwa tokoh agama dan tokoh masyarakat meyakinkan kami, tidak akan berkembang lagi," paparnya.

Sebelumnya, kantor Mapolsek Tambelangan dibakar pada Rabu malam pukul 22.00 WIB. Insiden pembakaran ini diduga terkait aksi di Jakarta.

Akibat pembakaran tersebut tiga unit mobil serta 10 kendaraan motor ludes terbakar.

Reporter : Ryan Hariyanto

Editor : Zainol