3 Hal yang Sebaiknya Kamu Lakukan untuk Teman yang Baru Putus

com-Hubungan 'putus-nyambung' (Foto: Thinkstock)

Putus dari pacar memang bukan fase yang mudah dilewati begitu saja. Kamu mungkin butuh banyak tisu untuk menyeka air mata, ice cream, dan cokelat yang banyak, waktu untuk menyendiri, serta dukungan dari teman-teman terdekat.

Yap, kehadiran teman-teman terdekat rasanya cukup ampuh jadi obat patah hati. Nah, jika salah satu temanmu ada yang baru saja putus, sebaiknya kamu selalu ada dan membantu temanmu itu melewati masa sulitnya.

Seperti dikutip dari Her Campus, sebagai teman yang baik, setidaknya kamu bisa melakukan tiga hal ini untuk temanmu yang baru putus.

1. Bantu dia untuk melupakan

Sudah 'putus', tapi masih memikirkan 'mantan'. (Foto: Pixabay)

Anggap saja mantannya temanmu itu adalah Voldemort yang namanya dilarang untuk disebut. Jangan kembali ungkit kenangan dengan mantannya temanmu itu di depannya.

Jangan biarkan temanmu terus larut dalam kesedihan dan mengenang mantannya. Kamu bisa inisiatif mengajaknya untuk melakukan hal-hal menyenangkan lain seperti pergi ke salon, melakukan perawatan, jalan-jalan, atau berbelanja. Apapun, asal temanmu bahagia!

2. Dukung caranya untuk move on

Pasangan yang bertengkar (Foto: Thinkstock)

Jika temanmu memutuskan untuk menghapus semua foto dan percakapan yang ada di handphone-nya, bahkan hingga memblokir mantan dari media sosialnya, jangan menghalanginya.

Jika hal tersebut dirasa bisa membuatnya lebih baik, kenapa tidak? Karena setiap orang pasti punya cara tersendiri untuk melupakan kesedihannya. Maka, yang harus kamu lakukan adalah dukung dia dan yakinkan bahwa semuanya akan baik-baik saja.

3. Jadi pendengar yang baik

Ilsutrasi mendengarkan opini orang lain Aries (Foto: Pexels)

Bedakan jika temanmu membutuhkan support atau saran. Terkadang, temanmu yang baru saja putus hanya butuh untuk didengar dan mendapat dukungan positif.

Beberapa memang ada yang membutuhkan saran, tapi jika mereka tidak bertanya dan membutuhkannya, lebih baik kamu cukup jadi pendengar yang baik saja.

Selain itu, penting juga untuk menunjukkan rasa empatimu terhadap teman yang baru saja putus.

Memberinya saran saat dia tidak memintanya hanya akan membuatmu terdengar menggurui, dan itu amat tidak disarankan. Biarkan temanmu melalui proses patah hati ini dengan natural dan dampingi dia.